Liga Italia

Berhasil Kembali ke Italia, Roberto De Zerbi Puji Komitmen Presiden UEFA Aleksander Ceferin

Berhasil Kembali ke Negaranya Italia, Roberto De Zerbi Puji Komitmen Presiden UEFA Aleksander Ceferin

Editor: Kanis Jehola
Kompas.com/GENYA SAVILOV/AFP
Pelatih Shakhtar Donetsk asal Italia, Roberto De Zerbi kala memimpin timnya di laga Liga Champions kontra Sherrif di Olympic Stadium, Kiev, 7 Desember 2021. 

POS-KUPANG.COM – Pelatih Shakhtar Donetsk Roberto De Zerbi memuji komitmen Presiden UEFA Aleksander Ceferin, sehingga mereka berhasil kembali ke negaranya, Italia.

"Kami kembali ke rumah berkat komitmen presiden UEFA Aleksander Ceferin yang menunjukkan kemanusiaan yang luar biasa, kepekaan yang luar biasa," ucap De Zerbi.

"Dia mengatur segalanya hingga ke detail terkecil dan bahkan kedutaan memperlakukan kami dengan baik," De Zerbi menambahkan.

Pada kesempatan yang sama, De Zerbi juga memberikan dukungan untuk rakyat Ukraina yang sedang berjuang mempertahankan kedaulatan negera mereka.

Baca juga: Roberto De Zerbi Rasakan Malam Mencekam di Ukraina Sebelum Kembali ke Negaranya

"(Ukraina) membela kedaulatannya dan mereka yang melakukan itu memiliki keuntungan. Tentu saja, perbedaan senjata mengubah segalanya," kata De Zerbi.

"Dari apa yang saya lihat, itu bisa berlarut-larut, tidak ada yang tahu berapa lama. Mereka benar-benar tangguh," imbuhnya.

Bahkan, juara tinju (walikota Kiev Vitali Klitschko) mulai angkat senjata. Seorang pemuda yang bekerja di gudang saya yang memiliki putri kecil juga siap bertarung," tutur De Zerbi.

Pelatih Shakhtar Donetsk Roberto De Zerbi sempat merasakan malam mencekam di Ukraina sebelum bisa kembali ke negara asalnya, Italia. Roberto De Zerbi "terjebak" di Kiev saat pasukan militer Rusia menggempur Ibu Kota Ukraina tersebut.

Baca juga: Didepak UEFA dari Liga Europa, Begini Tanggapan Spartak Moscow

Mantan juru taktik Sassuolo itu pun merasakan situasi mencekam sampai harus bersembunyi di tempat aman selama 24 jam lamanya. (Waktu saya saat Kiev diserang) berlangsung selama 24 jam," kaya Roberto De Zerbi, dikutip dari Goal, Selasa (1/3/2022).

"Waktu berjalan sangat lambat karena Anda tidak tidur. Pada malam hari, Anda bisa mendengar semuanya," De Zerbi menambahkan.

"Saya tidur kamar untuk memahami apa yang terjadi di luar hotel. Ketika saya mendengar suara gemuruh, saya akan masuk ke bunker. Kemudian saya akan kembali ke kamar setelah beberapa jam," kata De Zerbi.

Invasi Rusia sejak Kamis (24/2/2022) telah menghentikan aktivitas kompetisi sepak bola di Ukraina. Premier League Ukraina ditangguhkan sampai waktu yang belum bisa ditentukan.

Roberto De Zerbi pun mengamankan diri di sebuah hotel di Ibu Kota Ukraina, Kiev. Namun, Roberto De Zerbi diketahui saat ini sudah berada di negara asalnya, Italia, beserta semua staf kepelatihannya.

(Kompas.com/ Faishal Raihan)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cerita Roberto De Zerbi, Pulang Kampung Setelah Lewati Malam Mencekam di Ukraina", Klik untuk baca: https://bola.kompas.com/read/2022/03/01/17400098/cerita-roberto-de-zerbi-pulang-kampung-setelah-lewati-malam-mencekam-di-ukraina?page=all#page2.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved