Berita Kupang Hari Ini

Cuaca Buruk ,Ribuan Nelayan di Kota Kupang Tidak Melaut

Akibat cuaca ekstrem saat ini, ribuan nelayan di Kota Kupang tidak melaut. Nelayan berharap cuaca cepat kembali normal

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Oby Lewanmeru
Ketua HNSI Kota Kupang, Maxi Ndun 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru

POS-KUPANG.COM, KUPANG -  Akibat cuaca ekstrem saat ini, ribuan nelayan di Kota Kupang tidak melaut. Nelayan berharap cuaca kembali normal  sehingga mereka bisa beraktivitas.

Hal ini disampaikan Ketua HNSI Kota Kupang, Maxi Ndun kepada POS-KUPANG.COM, Sabtu 26 Februari 2022.

Menurut Maxi, nelayan di Kota Kupang sejak cuaca ekstrem tidak melaut. "Sejak adanya peringatan dari BMKG soal cuaca di laut, maka nelayan juga tidak berani melaut," kata Maxi.

Dijelaskan, total nelayan yang ada di Kota Kupang sebanyak 3300 orang dan ketika cuaca tidak bersahabat, semuanya tidak melaut. Sementara nelayan sambilan ada sekitar kurang lebih 150 nelayan.

Baca juga: Hilang Dua Hari Saat Melaut, Nelayan di Kupang Ditemukan Meninggal Dunia

"Memang ada beberapa nelayan yang berani melaut, karena tuntutan ekonomi,namun dengan cuaca seperti ini mereka juga tidak mau ambil risiko melaut. Kalau pun ada yang melaut tetapi hanya di tepi dan selalu waspada," katanya.

Dikatakan, wilayah mencari nelayan biasanya di Teluk Kupang dan sekitarnya.

Maxi juga mengatakan, pada waktu Badai Seroja pada April tahun lalu, nelayan di Kota Kupang banyak yang terdampak.

"Banyak perahu yang hanyut dan rusak. Bahkan, bantuan pemerintah kepada nelayan  yang membutuhkan juga belum maksimal," ujarnya.

Baca juga: Seorang Nelayan di Kupang Hilang Saat Melaut

Dia berharap perhatian pemerintah terhadap nelayan harus lebih fokus sehingga nelayan bisa meningkatkan ekonomi mereka.(*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved