Perang Rusia Ukraina
Ukraina Klaim Tembak Jatuh 5 Jet Tempur dan Satu Helikoter Saat Serbuan Pertama Pasukan Rusia
Perang terbuka antara Rusia dengan Ukrainaya akhirnya pecah. Pasukan Rusia yang sudah diperintahkan mulai menyerbu ke wilayah Ukraina yang diawali den
Penulis: Alfred Dama | Editor: Alfred Dama
POS KUPANG.COM -- Perang terbuka antara Rusia dengan Ukrainaya akhirnya pecah. Pasukan Rusia yang sudah diperintahkan mulai menyerbu ke wilayah Ukraina yang diawali dengan tembaan artileri berat ke arah kota-kota di Ukraina
Sementara sirene juga meraung-raung di di berbagai penjuru kota pertanda adanya serangan.
Jet-jet tempur Ukraina juga sudah mulai terbang untuk mempertahankan wilayahn itu
Sementara Ukraina juga mengklaim menembak jatuh lima jet tempur Rusia dan sebua helikopter dalam gelombang serangan pertama tersebut
Baca juga: Ketakutan dan Ketenangan di Antara Warga Ukraina Saat Invasi Rusia Dimulai
Dikutip dari CNN , Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina mengklaim lima pesawat Rusia dan sebuah helikopter ditembak jatuh Kamis pagi, saat pasukan Rusia menyerang Ukraina.
Militer Rusia telah membantah klaim tersebut, kantor berita negara TASS melaporkan pada hari Kamis 24 Februai 2022.
Diketahui , Pasukan Rusia melancarkan invasi penuh ke Ukraina
Putin menyetujui 'operasi militer khusus' saat Rusia meluncurkan invasi ke Ukraina melalui darat, udara dan laut.
Baca juga: Invasi Rusia ke Ukraina: Ekuitas dan Pasar Kripto Menurun Saat Emas Bergerak Lebih Tinggi
Rudal Rusia Huhani Kota-kota di Ukraina
Diutip dari Aljazeera , Rusia telah melancarkan invasi habis-habisan ke Ukraina melalui darat, udara dan laut, serangan terbesar oleh satu negara terhadap negara lain di Eropa sejak Perang Dunia II dan konfirmasi dari ketakutan terburuk Barat.
Serangan dimulai pada hari Kamis setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan dalam pidato yang disiarkan televisi bahwa dia telah menyetujui "operasi militer khusus". Langkah itu dilakukan setelah Moskow sebelumnya mengakui wilayah yang dikuasai pemberontak di Luhansk dan Donetsk dan mengatakan mereka telah meminta "bantuan".
Baca juga: Rusia Invasi Ukraina: Ratusan Mati Saat Pesawat Rusia Ditembak Jatuh di Timur
Rudal Rusia menghujani kota-kota Ukraina. Ukraina melaporkan barisan pasukan mengalir melintasi perbatasannya ke wilayah timur Chernihiv, Kharkiv dan Luhansk, dan mendarat melalui laut di kota Odesa dan Mariupol di selatan.
Pasukan Rusia menyerang Ukraina dari Belarusia serta Rusia dengan dukungan Belarusia, dan serangan juga diluncurkan dari Krimea yang dicaplok, kata dinas penjaga perbatasan Ukraina.
Ledakan terdengar sebelum fajar di ibukota Ukraina, Kyiv. Tembakan terdengar di dekat bandara utama dan sirene meraung di seluruh kota.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan darurat militer telah diumumkan dan dia mengimbau para pemimpin dunia untuk menjatuhkan semua kemungkinan sanksi terhadap Rusia, termasuk terhadap Putin, yang katanya ingin menghancurkan negara Ukraina.
Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba menulis di Twitter bahwa Putin telah “meluncurkan invasi skala penuh ke Ukraina”.
Baca juga: Rusia Bombardir Pangkalan Udara Militer Ukraina, 8 Orang Tewas
“Kota-kota Ukraina yang damai sedang diserang. Ini adalah perang agresi. Ukraina akan mempertahankan diri dan akan menang. Dunia dapat dan harus menghentikan Putin. Saatnya bertindak sekarang,” katanya.