Bajol Ijo Persebaya Surabaya Sangar Pede vs Arema usai Bungkam Persiraja, Ini Kata Aji Santoso

POS-KUPANG.COM - Simak berita terbaru seputar Persebaya Surabaya yang kembali ke jalur kemenangan dalam lanjutan Liga 1.

Kemenangan 1-0 atas Persiraja Banda Aceh sudah cukup untuk mengembalikan kepercayaan diri tim dan mentalitas skuat Bajol Ijo untuk melawan tim Singo Edan.

Persebaya Surabaya punya modal tambahan saat menghadapi Arema FC pada pekan 27 BRI Liga 1 yang akan berlangsung pada Rabu 23 Februari 2022 mendatang.

Wajar saja, Persebaya tidak meraih kemenangan dalam empat pertandingan sebelumnya.

Baca juga: Wasit Dikejar Pemain Maluku FC Usai Laga Liga 3 Nasional vs Persedikab Kediri

Mulai dari ditahan imbang PSIS Semarang hingga Persija Jakarta.

Menurut pelatih Persebaya, Aji Santoso, kemenangan ini dapat memicu semangat bangkit skuat Bajol Ijo.

Apalagi tim yang akan mereka hadapi nanti adalah kandidat juara BRI Liga 1 musim ini, Arema FC.

"Saya bersyukur persebaya kembali ke jalur kemenangan, setelah empat pertandingan kami belum pernah menang, mulai lawan PSIS, Persipura, Persela, Persija," buka Aji dalam konferensi pers usai melawan Persiraja, Sabtu (19/2/2022) malam dikutip dari Tribunnews.com dengan judul Persebaya Kian Pede Hadapi Arema FC Pekan 27 BRI Liga 1, Bintang Muda Timnas Indonesia Absen, 

"Kami syukuri meskipun pertandingan tadi dampak dari seri 3-3 lawan Persija masih terlihat. Saya bisa memahami itu, tetapi saya berharap kepada semua pemain dengan kemenangan ini pemain bangkit lagi mentalnya untuk pertandingan lawan Arema," sambung mantan pelatih Persela itu.

Baca juga: Pelatih Persik Kediri Akui Macan Kemayora Persija Unggul Bukan karena Makan Konate

Namun sayang, untuk melawan Arema FC nanti Persebaya akan tampil tanpa sejumlah pilar utama yang akan absen karena akumulasi kartu, seperti Marselino Ferdinan dan Arif Satria.

Seperti diketahui, Marselino merupakan pahlawan Bajol Ijo pada pertemuan pertama.

Sepakan kerasnya ke gawang Arema FC membawa Persebaya terhindar dari kekalahan yang membuat laga berakhir imbang 2-2.

Aji Santoso mengaku tidak khawatir meskipun kehilangan satu pemain terbaiknya.

Karena berdasarkan pengalaman selama menjadi pelatih, Aji mengaku tidak pernah hanya mengandalkan satu pemain dan mempercayakan kepada kerjasama tim.

"Dia (Marselino) salah satu bagian terpenting tim ini, tetapi saya sampaikan bahwa saya melatih di mana pun tidak tergantung dengan satu pemain, itu akan membahayakan tim," tegas Aji.

Baca juga: MotoGP Mandalika 2022 Dorong Pariwisata dan UMKM Lokal, Ini Jadwal Terbaru