Berita Kota Kupang Hari Ini

Dinkes Kota Kupang Bantah Ada Varian Omicron di Wilayah Kota KASIH, Ini Penjelasannya

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kupang membantah kabar adanya varian virus Omicron di Kota Kupang. Dinkes menyebut, sejauh ini belum ada informasi

Editor: Ferry Ndoen
POS-KUPANG.COM/ILUSTRASI
Pasien Positif Covid-19 menjalani perawatan di rumah sakit. 

Laporan Kontributor POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kupang membantah kabar adanya varian virus Omicron di Kota Kupang. Dinkes menyebut, sejauh ini belum ada informasi hasil pemeriksaan sampel di Jakarta.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, drg. Retnowati, membantah adanya informasi itu.

"Nggak benar kita punya yang probable dikirm ke Jakarta 2 sampel saja belum ada hasilnya," katanya, Minggu 6 Februari 2022 malam.

Sementara itu, Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kupang, Tiurmasari E. Saragih juga menepis informasi mengenai adanya warga Kota Kupang yang terpapar Omicron.

Baca juga: 3 Wargadi Wilayah RT 13 Kelurahan Oeba Terkonfirmasi Positif Covid-19

"Itu tidak benar. Sampai saat ini belum ada hasil pendukungnya yang menjelaskan sudah ada warga yang terpapar omicron. Waspada boleh," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, Dua sampel terindikasi varian omicron yang dikirim Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kupang, sampai saat ini belum ada konfirmasi dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Jakarta, sebagai tempat pemeriksaan sampel.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, drg. Retnowati yang dihubungi Minggu 6 Februari 2022 mengaku belum ada informasi dari Litbangkes mengenai hasil pemeriksaan.

"Belum ada hasilnya. Provinsi Kemarin juga mengirim 50 sampel, tunggu hasil juga," katanya singkat.

Baca juga: Hati-hati dan Waspada, Gelombang Tinggi Dua Hari Kedepan di Wllayah NTT

Terpisah Kepala Dinas Kesehatan, Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara Timur, dr. Messerasi Atupah, juga mengkonfirmasi belum adanya pemberitahuan dari Litbangkes tentang hasil pemeriksaan itu.

Dia mengaku, Dinas Kesehatan Provinsi NTT telah mengirim sampel hampir dua pekan. Bahkan, pihaknya pun telah menyurati dan berkoordinasi dengan Litbangkes, namun belum mendapat hasil pemeriksaan.

Disebutkannya, kalau hasil pemeriksaan itu diketahui negai, biasai informasi akan terlambat. Sampel itu berasal dari Laboratorium di Rumah Sakit WZ Johannes Kupang dan Labkes Provinsi NTT. (*)

Berita Kupang lainnya:

Kepala Dinas Kesehatan KOta Kupang, drg. Retnowati
Kepala Dinas Kesehatan KOta Kupang, drg. Retnowati (POS-KUPANG.COM/DOKUMENTASI)
Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved