Berita Kota Kupang
Perangi DBD, GARNAS MKGR Kota Kupang Laksanakan Fogging
Garda Nasional Musyawarah Kekeluargaan dan Gotong Royong (GARNAS MKGR) Kota Kupang menggelar kegiatan Fogging (Pemberantasan
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Garda Nasional Musyawarah Kekeluargaan dan Gotong Royong (GARNAS MKGR) Kota Kupang menggelar kegiatan Fogging (Pemberantasan Sarang Nyamuk) untuk memerangi DBD (Demam Berdarah Dengue).
Kegiatan Fogging dilaksanakan tepat di Kelurahan Naikoten I, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Saat dijumpai POS-KUPANG.COM, Minggu 30 Januari 2022 sore, Feryanto Fulbertus selaku ketua GARNAS MKGR Kota Kupang, mengatakan bahwa tujuan dari kegiatan fogging ini untuk memutus mata rantai dari jentik-jentik nyamuk yang bisa berdampak pada masyarakat akan terjangkit DBD.
"Penyakit ini sangat berbahaya, kami mengambil langkah ini untuk mencegah dan mengantisipasi sebelum ada korban," jelas Feryanto
Baca juga: Kasus Perkelahian di Desa Nanin, Malaka Berakhir Damai Antar Para Pihak
Ia berharap, dapat membantu masyarakat untuk memberantas jentik-jentik nyamuk berbahaya, sehingga masyarakat bisa hidup bebas tanpa DBD dan selalu sehat.
Selain itu, Yan Safonarolla Lena (Saff Lena), salah satu tokoh muda asal NTT, juga selaku ketua GARNAS MKGR provinsi Nusa Tenggara Timur, mengapresiasi kegiatan fogging yang dilakukan GARNAS MKGR Kota Kupang yang sangat bermanfaat.
GARNAS MKGR melaksanakan kegiatan fogging ini atas dasar banyah menggodak keluhan dari masyarakat, dan juga berdasarkan angka statistik yang didapatkan dari pihak kecamatan Kota Raja terkait dengan beberapa masyarakat yang terjangkit penyakit DBD.
"Saya sangat mengapresiasi kegiatan dari GARNAS MKGR bagian Kota Kupang ini," ucap Saff
Baca juga: Abudenok, Pantai Eksotik di Malaka yang Sangat Menggoda
Ia menambahkan, pelaksanaan fogging ini sangat berdampak positif untuk masyarakat, sehingga masyarakat dapat memerangi serta menekan angka perkembangbiakan jentik-jentik nyamuk DBD.
"Saya berharap dengan adanya kegiatan ini, akan menekan populasi jentik-jentik nyamuk DBD di Kelurahan Naikoten I," ucapnya (CR.10)
