Menhan Tinjau Kampus Unhan Belu

Warga Belu NTT Kecewa Berat Terhadap Prabowo, Ini Alasannya

Kekecewaan warga disampaikan Kepala Desa Fatuketi Markus Y Taus dan tokoh masyarakat Fatuketi Lukas Kau.

Penulis: Teni Jenahas | Editor: Alfons Nedabang
POS-KUPANG.COM/TENI JENAHAS
Bupati Belu Agustinus Taolin bersama Forkopimda menyambut Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto di Bandara AA Bere Tallo Atambua, Sabtu 29 Januari 2022. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Teni Jenahas

POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Warga Desa Fatuketi Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur kecewa berat terhadap Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto.

Prabowo bertandang ke Kampus Universitas Pertahanan (Unhan) RI di Desa Fatuketi, Kabupaten Belu, Sabtu siang 29 Januari 2022.

Namun Probowo tidak bersedia menemui warga Desa Fatuketi yang sudah lama menanti kehadirannya.

Kekecewaan warga disampaikan Kepala Desa Fatuketi Markus Y Taus dan tokoh masyarakat Fatuketi Lukas Kau.

Baca juga: Menteri Prabowo Subianto Tinjau Kampus Universitas Pertahanan RI Belu

Markus mengaku tak mendapat informasi kedatangan Prabowo di Fatuketi. Padahal dia bersama tokoh masyarakat ingin bertemu dan berdialog dengan Prabowo meski tidak lama.

"Kami merasa kecewa karena kami tidak bisa menemui pak Menhan. Beliau datang di Unhan yang ada di Desa Fatuketi, minimal biar satu dua menit kami ingin ketemu beliau. Apalagi beliau salah satu figur calon presiden pada Pemilu 2024," ucap Markus, Sabtu 29 Januari 2022.

Markus mengungkapkan, dia ingat curhat ke Prabowo berkaitan dengan kehadiran Unhan RI dan juga keinginan warga untuk bekerja di Kampus Unhan.

"Saya bersama tokoh masyarakat ingin bertemu langsung dengan Menhan untuk berdialog mengenai hal-hal yang berkaitan dengan Unhan seperti mahasiswa dan perekrutan tenaga kerja yang berasal dari masyarakat sekitar," katanya.

Baca juga: Prabowo Subianto Disambut Bupati Belu dan Forkompimda

Menurut Markus, Prabowo merupakan salah satu figur kuat dalam Polres 2024 sehingga pastinya masyarakat ingin bertemu walupun dalam waktu singkat.

"Prabowo salah satu figur paling kuat, kenapa datang di sini disembunyikan? Masyarakat ingin bertemu selain karena figur capres, kita juga mau sampaikan satu dua hal mengenai Unhan," ujarnya kesal.

Hal senada disampaikan tokoh masyarakat Fatuketi Lukas Kau. Lukas mengaku rindu bertemu dengan Prabowo. Dia salah satu pelaku sejarah dalam pembangunan Unhan di Desa Fatuketi, Belu.

"Awal pembangunan Unhan ini, kami delapan orang, yaitu camat, kepala desa dan saya nomor keempat yang berjuang membebaskan tanah untuk Unhan secara cuma-cuma," ujar Lukas.

Baca juga: Prabowo Subianto Ingin Jual Aset Negara, Dua Kapal Perang Jadi Target Pertama, Begini Respon DPR RI

Lukas kecewa karena kedatangan Prabowo tidak diinformasikan kepada tokoh masyarakat setempat. Padahal mereka ingin bertemu Prabowo dan menyampaikan isi hati mereka yang note bene sebagai pejuang untuk lembaga pendidikan tinggi tersebut.

"Saya dukung kehadiran Unhan di Kabupaten Belu tetapi masyarakat juga mesti mendapat perhatian. Kehadiran Unhan harus bisa memberikan manfaat langsung bagi anak-anak Belu hingga cucu dan cece," tandas Lukas.

Halaman
123
  • Berita Populer
    Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved