Main Cantik, Goyangan Striker Anyar Stefano Lilipaly Koyak Gawang Persib Bandung

Kedua tim praktis hanya bisa bersabar, dan saling menuggu masing-masing tim melakukan kesalahan di lini belakang.

Baca juga: Skuad Persipura Tak Layak Huni Zona Merah, Mengapa ?

Duel-duel lebih banyak tersaji di lini tengah, dengan Rashid dan Beckham Putra memanfaatkan transisi cepat.

Peluang terbaik datang untuk Bali United di menit ke-33, melalui sepakan keras Eber Bessa di dalam kotak penalti.

Namun, Teja Paku Alam masih cukup sigap di bawah mistar gawang Persib Bandung.

Tempo menurun memasuki 10 menit jelang babak pertama selesai.

Baca juga: Pemain Mutiara Hitam Persipura Ricky Cawor, dari Amatir ke Profesional, Momok Bagi Gawang Lawan ?

Kedua kesebelasan nampak cukup berhati-hati untuk tidak kebobolan di akhir babak pertama.

Namun, akhirnya kebuntuan terpecahkan di laga ini, tepatnya pada menit ke-37.

Bermula dari umpan matang Ricky Fajrin, Stefano Lilipaly menyambut umpan matang tersebut dan mengecoh Teja Paku Alam.

Skor berubah menjadi 0-1.

Tertinggal satu gol, Persib Bandung berupaya meningkatkan intensitas serangan.

Namun, rapatnya lini belakang Bali United membuat skor tetap 0-1 hingga 45 menit pertandingan.

Di babak kedua Persib Bandung langsung tancap gas, mereka berusaha menyamakan kedudukan sejak sepakmula.

Peluang terbaik bagi Persib Bandung di laga ini, datang dari sepakan keras David da Silva, namun sayang masih melebar di samping gawang Wawan Hendrawan.

Tidak berselang lama, ganti Bali United mengancam melalui eksekusi dari Ilija Spasojevic, yang masih bisa diantisipasi oleh Teja Paku Alam.

Teja Paku Alam kembali harus bekerja keras menyelamatkan gawangnya, kali ini percobaan Stefano Lilipaly yang harus dihentikannya.