Final Piala AFF

Jelang Coach Shin Tae-yong Diam-Diam Analisis Kekuatan dan Kelemahan Timnas Thailand

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong bersama dengan dua asistennya, Choi In-Cheol dan Nova Arianto melihat  langsung pertandingan leg kedua antara

Editor: Ferry Ndoen
PSSI/khairishah
Pemain Timnas Indonesia saat melawan Timnas Vietnam pada laga Group B Piala AFF 2020 di Stadion Bishan, Singapura, Rabu (15/12/2021). Meski terus diserang Timnas Indonesia berhasil menahan imbang Vietnam dengan skor 0-0. TRIBUNNEWS/PSSI 

POS KUPANG.COM -  Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong bersama dengan dua asistennya, Choi In-Cheol dan Nova Arianto melihat  langsung pertandingan leg kedua antara Vietnam vs Thailand, Minggu (26/12/2021).

Shin Tae-yong menjelaskan kehadirannya di Stadion untuk menganalisis permainan Thailand yang jadi lawan Indonesia di final Piala AFF.

“Saya bersama dengan Choi In-Cheol dan Nova menganalisis permainan Thailand langsung di lapangan,” tulis Shin Tae-yong dalam akun Instagramnya, Shintaeyong7777.

“Mari kita persiapkan tim dengan baik,” sambungnya.

Baca juga: 14 Tahun Penuh Perjuangan, Persis Solo Resmi Kembali ke Kasta Teratas Sepakbola Indonesia Liga 1

Seperti diketahui, Thailand lolos ke final usai mengalahkan Vietnam dengan agregat 2-0.

Thailand tampil apik pada gelaran AFF 2020 ini, tim berjuluk gajah perang itu hanya kemasukan satu kali saat menghadapi Filipina pada fase grup.

Sementara itu, pertemuan Indonesia dengan Thailand di laga final AFF ini tercatat menjadi pertemuan keempat setelah sebelumnya terjadi pada tahun 2000, 2002 dan 2016.

Terakhir, pada 2016 Indonesia takluk dari Thailand dengan agregat 3-2. Saat itu Indonesia menang 2-1 di SUGBK dan kalah 2-0 saat bermain di Thailand.

Seperti diketahui, Timnas Indonesia melenggang ke babak final Piala AFF 2020 usai menaklukkan Singapura pada leg kedua dengan skor 4-2 di Stadion Nasional Singapura, Sabtu (25/12/2021).

Meski menang dan lolos ke final, secara permainan Indonesia terlihat masih sangat kurang baik.

Shin Tae-yong menilai dalam laga kali ini bukan hanya soal penyelesaian akhir, antisipasi bola mati atau set piece juga sangat buruk dan jadi sorotan serius yang bakal ia evaluasi.

“Jujur kedua tim sangat bekerja keras saya sudah bicara kepada pemain sebelum bertanding bahwa tim Singapura sangat kuat set piece jadi kami dapatkan hasil baik kalau hati-hati jaga set piece Singapura,” kata Shin Tae-yong.

“Tapi karena tidak fokus untuk set piece membuat pertandingan bisa dikatakan ke neraka dan surga, bolak balik dan bagian itu harus diperbaiki juga,” sambungnya.

“Pemain kami muda-muda untuk kontrol pertandingan sangat kurang, Jadi kedepan kami harus lebih berkembang,” jelas Shin Tae-yong.

Seperti diketahui, dalam laga ini Singapura sempat bermain dengan sembilan pemain pada babak kedua, tapi tak bisa dimanfaatkan Indonesia, malah The Lions sempat membalikkan kedudukan 2-1.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved