Bupati dan Wakil Bupati TTU Apresiasi Kinerja Kejari

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU-- Bupati Timor Tengah Utara, Drs. Juandi David dan Wakil Bupati TTU, Drs. Eusabius Binsasi mengapresiasi kinerja Kejari TTU yang sukses membongkar kasus Korupsi di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU).

Upaya membongkar kasus korupsi tersebut, merupakan suatu hal yang selama ini sangat diharapkan oleh seluruh masyarakat di Kabupaten Timor Tengah Utara.

Bupati TTU, Drs. Juandi David mengatakan, kinerja Kejari TTU di bahwa kepemimpinan Robert Jimmi Lambila, S. H., M. H membawa trend positif di Kabupaten TTU.

Pasalnya, selain memberantas tindak pidana korupsi di Kabupaten TTU, Kejari TTU juga melakukan berbagai upaya yang berkaitan dengan edukasi hukum terhadap masyarakat dan langkah-langkah pencegahan perilaku korupsi di tingkat desa hingga ke Kabupaten.

Baca juga: Beri Rekoleksi ASN Lingkup Pemda TTU, Begini Pesan Uskup Atambua

"Menurut saya Kejari TTU terbaik dalam menangani kasus Korupsi di NTT," ucapnya saat ditemui POS-KUPANG.COM, Kamis, 23/12/2021.

Dikatakan Juandi, Kejari TTU merupakan salah satu Kejari yang berhasil menjalankan tugas sebagai penegak hukum. Oleh karena itu, dirinya meminta semua pihak untuk memberikan dukungan kepada Kejari TTU dalam menjalankan tugasnya.

Ia berharap, Kinerja Kejari TTU terus ditingkatkan sehingga mendapat tempat di hati masyarakat Kabupaten Timor Tengah Utara.

Sementara itu, Wakil Bupati TTU, Drs Eusabius Binsasi menilai, predikat WBK yang diraih Kejari TTU merupakan sebuah catatan sejarah lembaga penegakan hukum di Kabupaten TTU.

Baca juga: Kejari TTU Gelar Kegiatan Lomba Baca Alkitab dan CCA

"Ini suatu hal yang baik, yang tentu juga membanggakan kita orang Timor Tengah Utara," tukasnya.

Capaian tersebut, berdampak juga pada pencegahan penyalahgunaan pengelolaan keuangan di seluruh wilayah Kabupaten TTU.

Ia menilai, Kejari TTU sukses menangani perkara korupsi di Kabupaten TTU. Selain itu, Kejari TTU juga bersinergi dan bekerja sama dengan pemerintah daerah mengamankan aset-aset Pemda yang tercecer.

"Kejaksaan juga telah membantu pemerintah untuk menyelesaikan persoalan-persoalan tersebut," bebernya.

Eusabius berharap, apa yang dicapai Kejari TTU tersebut dijaga dan ditingkatkan sehingga WBK tidak hanya dilihat pada tataran teori tetapi juga dapat dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari. (*)

Berita Terkini TTU