Sholat Tahajud

Begini Doa Sholat Tahajud yang Cepat Terkabul dan Mustajab, Perhatikan Syarat Terkabulnya Doa

Begini Doa Sholat Tahajud yang Cepat Terkabul dan Mustajab, Perhatikan Syarat Terkabulnya Doa

Editor: Eflin Rote
SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Ilustrasi - Tata Cara Sholat Tahajud dan Sholat Witir 

POS-KUPANG.COM - Doa yang mustajab atau cepat terkabulkannya segala pinta kepada Allah SWT tentunya jadi harapan banyak insan

Tak terkecuali dari berbagai doa yang dipanjatkan saat seorang Muslim tuntas menunaikan sholat sunnah di sepertiga malam atau sholat Tahajud dan qiyamul lail

Hal tersebut dirangkum dari berbagai sumber termasuk laman Tribunnews, sesuai dengan hadist Rasulullah SAW yang berbunyi:

Baca juga: Sholat Tahajud Tengah Malam, Tata Cara dan Doa Setelah Sholat Tahajud dalam Bahasa Arab

Dari Jabir bin ‘Abdillah, Rasulullah SAW bersabda, “Di malam hari terdapat suatu waktu yang tidaklah seorang muslim memanjatkan doa pada Allah berkaitan dengan dunia dan akhiratnya bertepatan dengan waktu tersebut melainkan Allah akan memberikan apa yang ia minta. Hal ini berlaku setiap malamnya.” (HR. Muslim)

Nah, lantas, apa saja doa sholat tahajud yang mustajab dan cepat terkabul?

Ada beberapa doa setelah sholat Tahajud yang dianjurkan untuk dibaca

Termasuk yang dicontohkan Rasulullah SAW kala Beliau menunaikan Qiyamul Lail

Baca juga: Doa Sesudah Sholat Tahajud & Witir Sesuai Sunnah Arab, Latin dan Artinya, Ada Bacaan Dzikir

Satu di antaranya doa iftitah khusus saat Qiyamul Lail

Namun, terkait doa sholat Tahajud yang mustajab dan cepat terkabulkan tersebut, ada beberapa hal yang terlebih dahulu harus diperhatikan

Satu di antaranya yaknin harus memperhatikan syarat dikabulkannya doa

Satu di antaranya, pastikan terlebih dahulu bahwa kita bukanlah orang yang hatinya sedang lalai dari mengingat Allah SWT kala berdoa

Baca juga: Simak Niat, Tuntunan, Doa Serta Keutamaan Sholat Tahajud

Hal itu, satu di antaranya terlihat dalam keterangan dari Ibnu Qayyim Al-Jauziyah rahimahullah yang berkata:

“Siapa yang menghadirkan hati dalam do’a, pas keadaan darutat (genting) ia meminta, dan kuat rasa harapnya, maka hampir-hampir do’anya sulit untuk ditolak.” (Al-Fawaid)

Dirangkum dari laman Rumaysho, terdapat tiga sebab utama sebuah doa terkabul:

- Hati tidak lalai dalam doa, benar-benar menghayati saat memanjatkan doa kepada Allah SWT

- Benar-benar butuh, membuat kondisi genting saat meminta.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved