Berita Manggarai
Kembali PPKM Level 3, Pemkab Manggarai Koordinasi Percepatan Vaksinasi
Setelah Kembali ke PPKM Level 3, Pemkab Manggarai Koordinasi Percepatan Vaksinasi
Penulis: Robert Ropo | Editor: Kanis Jehola
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo
POS-KUPANG.COM, RUTENG - Akibat ketersediaan stok vaksin yang sangat kurang alias minim, Kabupaten Manggarai yang sebelumnya terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk Penanganan Covid-19 sudah turun ke Level 2, kini malah naik kembali ke PPKM Level 3.
Untuk di NTT hanya ada 5 Kabupaten yang masuk dalam PPKM Level 2. Sedangkan Kabupaten lain termasuk Kabupaten Manggarai masuk pada level 3 PPKM. Naiknya PPKM ke level 3 ini bukan karena terjadi penambahan kasus Covid-19 melainkan rendahnya presentasi Vaksinasi Covid-19.
Terkait hal ini, Wakil Bupati Manggarai, Heribertus Ngabut, SH, ketika dikonfirmasi POS-KUPANG.COM, di ruang kerjanya, Kamis 21 Oktober 2021, mengatakan, pemerintah daerah akan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat agar vaksinasi ini berjalan lebih cepat, sebab rendahnya presentasi vaksinasi karena stok vaksin minim.
"Pemerintah daerah akan berkoordinasi dengan pemerintah tingkat atas agar proses vaksinasi ini berjalan lebih cepat. Ini salah satu upaya untuk pencegahan Covid-19,"ungkap Wabup Heri.
Baca juga: PPKM Level 3, Kadis Pendidikan Sumba Barat Berlakukan KBM Tatap Muka Terbatas
Wabup Heri juga mengatakan, pandemi Covid-19 di Indonesia dan khususnya di Kabupaten Manggarai belum berakhir maka masyarakat akan terus dilakukan himbauan untuk menjaga protokol kesehatan pencegahan Covid-19 selain terus dilakukan upaya vaksinasi Covid-19.
Dikatakan Wabup Heri, sejauh ini juga ada keterlibatan berbagai pihak untuk melakukan vaksinasi Covid-19 bagi warga Manggarai selain Pemerintah Daerah, TNI/Polri, partai politik dan lembaga lainya. Karena itu Pemda Manggarai menyampaikan apresiasi dan terima kasih karena hal itu sebagai upaya membantu pemerintah mengatasi Pandemi Covid-19 ini.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai, Nobertus Burhanus, kepada POS-KUPANG.COM, menjelaskan, prosentase capaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Manggarai dimana untuk SDM Kesehatan dosis I target Pusdatin 2.131 orang dengan cakupan 2.977 atau prosestasi 139.7. Sedangkan dosis II dengan target 2.977 cakupan 2.845 atau prosestasi 95.57.
Petugas publik target Pusdatin 24.169 dimana dosis 1 dengan cakupan baru 19.378 atau prosesntasi 80.17. Dosis II target 19.378 cakupanya 17.841 atau prosesntasi 90.21.
Remaja sesuai target Pusdatin 39.910 cakupan untuk dosis I baru 5.626 atau prosesntasi sebanyak 15.24. Dosis II target 5.626 cakupan 2.621 atau prosesntasi 46.59 persen.
Masyarakat umum target Pusdatin 135.422 dimana untuk dosis I cakupan 37.998 dengan prosesntasi 28.05 persen. Dosis II target 37.998 cakupan 19.135 dengan prosentase 50.41.
Ibu hamil target Pusdatin 2.825 cakupan dosis I 1.046 dengan prosesntasi 37.02. Dosis II target 1.046 cakupan baru 425 dengan prosesntasi 40.63.
Untuk Lansia berdasarkan target Pusdatin 19.754 cakupan dosis I 6.648 atau dengan prosesntasi 33.65. Dosis II target 6.648 cakupan 5.081 atau dengan presentasi 76.43.
Nobertus juga menjelaskan jadi total keseluruhan untuk Pusdatin sebanyak 221.211 sasaran, total cakupan dosis I sebanyak 73.673 atau dengan prosesntasi 33.30. Sedangkan total untuk dosis II target 73.673 cakupan baru 47.606 atau total persentasi sebanyak 64.62. (*)