Berita Nasional

Ahok Hadir Sarasehan Kabangsaan YBA Secara Virtual, BTP Singgung Soal Ini hingga Sebut Keadilan

Ahok Hadir Sarasehan Kabangsaan YBA Secara Virtual, BTP Singgung Soal Ini hingga Sebut Keadilan

Editor: Gordy Donofan
Istimewa
Ahok saat hadir acara Sarasehan secara virtual oleh Young Buddhist Association (YBA) 

"Semangat 93 tahun lalu itu kita bawa meski kita berbeda, kita harus memiliki visi satu yaitu persatuan di atas kebhinnekaan," katanya. 

Selain itu, dalam acara ini juga dilakukan campaign menjual baju comeback stronger. Seluruh hasil profitnya akan didonasikan.

Di antaranya, anak yatim, janda, pengangguran atau warga lainnya yang terkena dampak ekonomi di masa pandemi ini. 

Ketua Acara Sarasehan Kebangsaan, Novella Catherine Angela Thamrin menambahkan, Comeback Stronger merupakan acara yang diadakan oleh Young Buddhist Association bersama muda-mudi buddhis dari berbagai universitas dan organisasi. 

"Kami berharap selama pandemi ini berlangsung tidak membuat kita putus asa, justru membuat kita bangkit menjadi pemuda yang lebih kuat," kata Novella.  

BERITA LAINNYA:

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali membangun Kampung Susun Kunir, Pinangsia, Jakarta Barat yang pada tahun 2015 silam pernah digusur oleh mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Pada Kamis (14/10/2021) ini, Anies meresmikan pencanangan pembangunan kembali Kampung Susun yang diperuntukan bagi 33 kepala keluarga (KK) warga Kampung Kunir.

"Seringkali kita bertemu dengan situasi di mana untuk menjalankan kepentingan besar, berdampak kepada hajat hidup masyarakat. Hal itu terjadi di mana-mana. Saat ini yang kita kerjakan adalah memastikan keadilan hadir," kata Anies dalam sambutannya.

Anies menyatakan Pemprov DKI berkomitmen merealisasikan kesetaraan keadilan tersebut, dengan membangun kembali Kampung Susun bagi warga Kampung Kunir yang dulu tergusur.

"Insya Allah, Bapak/Ibu sekalian segera akan bisa tinggal di rumah yang layak di tempat ini pada Agustus tahun depan," ungkapnya.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menjelaskan Kampung Susun punya konsep yang dirancang sesuai kebutuhan warga, di mana bukan hanya sekedar rumah untuk tiap keluarga, tapi justru punya konsep kampung.

"Konsep kampungnya dipertahankan dengan rancangan yang sesuai," ungkap Anies.

"Di samping sungai, ada ruang bersama yang cukup luas. Sementara, di lantai dasar ada ruang interaksi di selasar. Itu semua akan menjaga situasi kampung dalam sebuah rumah susun. Doakan saja pembangunannya semoga tepat waktu, tepat kualitas, dan tepat biaya," pungkasnya.

Sebagai informasi, bangunan Kampung Susun Kunir ini terdiri dari empat lantai yang tersusun dari 33 unit hunian beserta sarana dan prasarana pendukung, seperti ruang usaha warga, area komunal, serta galeri sejarah dan area display situs arkeologi berupa penanda jejak tembok Kota Tua.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved