Berita Kota Kupang
Grab, Emtek dan Bukalapak Gelar Vaksin di Kota Kupang
Grab telah diunduh di jutaan perangkat mobile, memberikan akses pada 9 juta mitra pengemudi, mitra merchant dan agen.
Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG -- Grab, Emtek dan Bukalapak meluncurkan Kota Masa Depan (Kolaborasi Nyata Untuk Masa Depan), program akselerator ekstensif yang menargetkan UMKM di kota-kota kecil di seluruh Indonesia.
Fokus kegiatan pada tiga prioritas, yakni Vaksinasi, Adopsi Platform Digital dan Pemberdayaan UMKM melalui pelatihan dan pendampingan untuk pengembangan usaha melalui teknologi digital.
Kota Kupang, NTT menjadi wilayah pertama kegiatan ini. Selanjutnya bertahap ke Kota Solo, Gowa, Malang dan Pekanbaru hingga akhir Desember 2021, program Kota Masa Depan menargetkan 10. 000 UMKM.
Selain itu, Grab bekerja sama dengan Benihbaik.com, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Pusat, serta Oxygen for Indonesia memberikan donasi 1 (satu) unit oxygen generator kepada RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kota Kupang untuk penanganan medis COVID-19 di provinsi Nusa Tenggara Timur.
Penyerahan donasi diberikan secara simbolis oleh Halim Wijaya, Director of East Indonesia, Grab Indonesia dan diterima Wakil Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man.
Baca juga: 80, 39 Persen Warga Kota Kupang Telah Dapat Vaksin Dosis I
“Kami mengapresiasi inisiatif Grab, Emtek dan Bukalapak dalam mendukung upaya Pemerintah Daerah Kupang menyelenggarakan vaksinasi, khususnya bagi para pedagang kecil, serta merangkul UMKM ke dalam ekosistem ekonomi digital," kata Herman Man.
Dia berharap, dengan percepatan digitalisasi oleh program Kota Masa Depan ini, para pedagang kecil dan UMKM dapat meningkatkan skala bisnis dan memasarkan produk unggulan Kupang ke lebih banyak konsumen di Indonesia.
Halim Wijaya, Director of East Indonesia, Grab Indonesia, menyampaikan program Kota Masa Depan menjangkau lebih banyak lagi pelaku usaha yang belum terlayani.
"Kami percaya masa depan besar ada di kota-kota kecil, dimana wilayah seperti Kabupaten Kupang yang memiliki lebih dari 40.000 UMKM dan 500 UMKM diantaranya ada di kota ini, dengan produk-produk unggulannya," kata Halim dalam keterangan tertulisnya, Jumat 15 Oktober 2021.
Claudia Novella salah satu pelaku UMKM di Kupang mengutarakan antusiasmenya terhadap program Kota Masa Depan.
Baca juga: Satu Kelurahan di Kota Kupang Laporkan Kasus Covid-19 Paling Tinggi
“Vaksinasi merupakan hal yang sangat penting bagi kami para pedagang dan pelaku UMKM, sehingga kami dapat menjalankan usaha dengan aman," ucapnya.
Ia menyebut, para pedagang sangat antusias untuk mengikuti program pendampingan dan pelatihan teknologi digital.
Dia berharap melalui program Kota Masa Depan ini, bisa memanfaatkan teknologi digital untuk mengembangkan usaha dan menjangkau lebih banyak konsumen.
"Terima kasih kepada Grab, Emtek, dan Bukalapak yang sudah turut mendukung
kami untuk dapat berjuang di masa sulit ini," sebut dia.
Grab, Emtek dan Bukalapak memulai program akselerator #KotaMasaDepan melalui pendaftaran yang dibuka pada 14 - 21 Oktober 2021. UMKM terpilih akan memperoleh, Pelatihan khusus tentang pengelolaan bisnis yang dimentori Grab dan Bukalapak, Pendampingan gratis selama 1 bulan dari sisi desain.
Serta pengemasan, hingga pemasaran melalui media sosial dan influencer. Selain itu, ada juga Iklan gratis di platform Grab dan Bukalapak, 5 UMKM terpilih akan mendapat publikasi di jaringan media Emtek Group.
Grab, Emtek dan Bukalapak telah mengumumkan kolaborasi strategisnya pada bulan Juli yang lalu dalam rangka menggabungkan kekuatan superapp Grab dengan portofolio bisnis media, all-commerce, dan content production dari Emtek Group serta keunggulan all-commerce Bukalapak.
Penggabungan kekuatan inti Grab (platform layanan on-demand dan keuangan) dan Emtek Group (bisnis media, e-commerce, dan layanan kesehatan) serta all-commerce Bukalapak bersama dengan Pemerintah Pusat dan Daerah,
Juga masyarakat, pasar tradisional, pedagang kecil, termasuk pedagang lanjut usia dan penyandang disabilitas, serta menjangkau lebih banyak lagi pelaku usaha yang belum terlayani. Hal tersebut penting dilakukan karena masa depan besar ada di kota kecil.
Tentang Grab
Grab merupakan aplikasi super terkemuka di Asia Tenggara, menyediakan layanan harian yang berarti bagi pelanggan.
Saat ini, Grab telah diunduh di jutaan perangkat mobile, memberikan akses pada 9 juta mitra pengemudi, mitra merchant dan agen.
Grab menawarkan beragam layanan on-demand di Asia Tenggara, termasuk solusi mobilitas, pengantaran makanan, paket serta barang belanjaan, mobile payment, dan layanan keuangan di 428 kota di delapan negara. (www.grab.com) (*)