Berita Artis
Mantan Suami Krisdayanti, Anang Hermansyah Ungkap Tidak Ada Bekas Ibu dan Bekas Anak
Mantan Suami Krisdayanti, Anang Hermansyah Ungkap Tidak Ada Bekas Ibu, Bekas Anak
POS-KUPANG.COM – Nama Krisdayanti dan Anang Hermansyah hingga kini masih sangat terkenal.
Hubungan Krisdayanti dengan Aurel dan Azriel Hermansyah hingga kini semakin akrab.
Bukan hal baru jika hubungan Aurel Hermansyah dan Krisdayanti mencuri perhatian.
Meski berstatus ibu dan anak, namun dulu keduanya sempat disebut tak akur.
Baca juga: Tak Seperti Krisdayanti, Masinton Pasaribu Ngaku Gaji Anggota DPR 60 Juta, Siapa yang Benar?
Terlebih Aurel sendiri dikenal sangat dekat dengan ibu sambungnya, Ashanty.
Bisa dibilang dulu hubungan Aurel dengan ibu kandung dan ibu sambung cukup kontras.
Namun kini pasca putrinya telah resmi menjadi istri Atta Halilintar, Krisdayanti dan Aurel kembali akrab sebagai ibu dan anak.
Namun di tengah kabar membaiknya hubungan Aurel pada Krisdayanti, muncul isu miring soal Ashanty.
Sang ibu sambung disebut-sebut cemburu melihat Aurel dan Krisdayanti.
Baca juga: Atta Halilintar Disebut Sosok Pemersatu Aurel Hermansyah & Krisdayanti, Ini Penjelasan Sang Youtuber
Rupanya isu tersebut sampai ke telinga Anang Hermansyah hingga membuat bapak empat anak itu buka suara.
Terkait keadaan tersebut, Anang awalnya blak-blakan mengaku tak ingin berpihak pada sisi manapun.
Namun Anang menegaskan kedekatan Aurel dan Krisdayanti memang wajar.
"Ya harus senang karena tidak ada bekas ibu bekas anak," kata Anang Hermansyah dikutip dari YouTube Uya Kuya TV seperti dilansir dari laman Sripoku.
Selain itu, Anang juga menyebut dirinya sedari dulu tak ingin ikut campur dalam pilihan sang putri.
Anang membebaskan Aurel untuk dekat dengan siapapun, termasuk Ashanty dan Krisdayanti.
"Saya membebaskan dirinya pada saat itu, karena kalau dipaksakan menurut saya jika bukan dari dirinya bahaya," ujar Anang Hermansyah.
Ketika menanggapi kecemburuan Ashanty, musisi kondang itu menyebut dirinya sudah banyak bicara terkait hubungan putrinya dengan Krisdayanti pada Ashanty.
Diakuinya, Ashanty pun dukung kedekatan Aurel dengan Krisdayanti.
Apalagi Krisdayanti memang merupakan ibu biologis dari putri sambungnya.
Anang Hermansyah pun berpesan agar Aurel Hermansyah bisa berlaku bijak dan adil dalam memperlakukan Krisdayanti maupun Ashanty.
"Setiap perjalanan itu banyak cobaan dan godaannya, kamu harus kuat terhadap cobaan dan godaan tersebut," pesannya.
Baca juga: Atta Halilintar Disebut Sosok Pemersatu Aurel Hermansyah & Krisdayanti, Ini Penjelasan Sang Youtuber
Pernyataan Krisdayanti mengenai gajinya di DRP RI ternyata berbuntut panjang
Sang Diva hingga dipanggil dan mendapat peringatan dari Ketua Fraksim PDIP DPRI RI
Mantan Istri Anang Hermansyah yang kini jadi Istri Raul Lemos itu pun beri klarifikasi mengenai ucapannya
Penyayi Krisdayanti (KD) memberikan klarifikasinya terkait pernyataannya soal gaji DPR RI belum lama ini.
Buntut pernyataannya saat menjadi bintang tamu di kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored, Krisdayanti dipanggil Fraksi PDI Perjuangan, Kamis (16/9/2021).
Mengutip Wartakota, dalam pertemuan tersebut Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPR, Utut Adianto memberikan pengarahan terhadap Krisdayanti.
Utut memperingatkan agar istri Raul Lemos itu tidak membuat pernyataan yang memicu kegaduhan.
Seperti diketahui, pengakuan Krisdayanti mengenai gajinya sebagai wakil rakyat menuai pro dan kontra di masyarakat.
Pernyataan tersebut memunculkan kritikan publik terkait kinerja para anggota DPR.
Utut menambahkan, ibu empat anak telah menyampaikan permohonan maafnya.
Dilansir Kompas.com, Krisdayanti menjelaskan dana reses bukanlah untuk pribadi.
Dana tersebut digunakan untuk kegiatan reses guna menyerap aspirasi rakyat di daerah pemilihan.
"Anggaran tersebut wajib dipergunakan oleh anggota DPR dalam menjalankan tugas-tugasnya untuk menyerap aspirasi rakyat,” tulis Krisdayanti melalui siaran pers belum lama ini.
Kemudian, apsirasi ini disalurkan anggota DPR dalam bentuk kerja legislasi.
Hal itu sesuai dengan fungsi DPR yang diamanatkan oleh konstitusi.
"Aspirasi ini yang kemudian disalurkan anggota DPR dalam bentuk kerja-kerja legislasi, pengawasan dan anggaran, sebagaimana fungsi DPR RI yang diamanatkan konstitusi,” tambahnya.
Pada pelaksanaan di lapangan, dana reses digunakan untuk membiayai berbagai hal teknis kegiatan menyerap aspirasi masyarakat.
"Bentuk kegiatan banyak juga merupakan usulan dari masyarakat."
"Mulai dari pertemuan biasa masyarakat dengan anggota DPR, sampai kegiatan-kegiatan tertentu yang menjadi kebutuhan masyarakat," kata Krisdayanti.
Menurut Krisdayanti, dana reses ini pada akhirnya kembali lagi ke masyarakat dalam bentuk yang lain.
"Jadi dana reses yang berasal dari rakyat ini pada akhirnya kembali lagi ke rakyat dalam berbagai bentuk kegiatan,” tambah Krisdayanti.
Hingga berita ini diturunkan, Krisdayanti hanya memberikan klarifikasi melalui siaran persn dan belum dapat dimintai keterangan langsung.
Sebagai informasi, Krisdayanti menjabat sebagai anggota Komisi IX yang membidangi masalah kesehatan dan ketenagakerjaan untuk periode 2019-2024.
Diberitakan sebelumnya, Krisdayanti blak-blakan membongkar gajinya sebagai anggota DPR.
Krisdayanti mengaku menerima gaji pokok sebagai anggota DPR sebesar Rp 16 juta per bulan.
Namun, banyak uang tunjangan yang diterima Krisdayanti setiap bulan.
Setiap tanggal 1, Krisdayanti mengaku menerima gaji pokok sebesar Rp 16 juta.
Selanjutnya setiap 5, wanita 46 tahun tersebut kembali menerima uang Rp 59 juta.
Tak sampai di situ, Krisdayanti masih menerima dana aspirasi yang wajib diberikan ke setiap anggota DPR.
Dana aspirasi ini adalah uang dari negara yang wajib diterima setiap anggota DPR, termasuk Krisdayanti.
Nilai dana aspirasi yang diterima Krisdayanti sebesar Rp 450 juta.
Dana aspirasi itu diterima Krisdayanti sebanyak lima kali dalam setahun.
Sementara untuk kunjungan dapil, Krisdayanti menerima uang Rp 140 juta sebanyak delapan kali dalam setahun.
Sebagian Artikel ini telah tayang di sosok.id dengan judul Ashanty Cemburu Lihat Kedekatan Aurel Hermansyah dan Krisdayanti? Anang Hermansyah Tegas: Tidak Ada Bekas Ibu, Bekas Anak