Berita Kota Kupang
Dishub Kota Kupang 'Kejar' Retribusi Parkir Tingkatkan PAD
survey pada titik yang diajukan untuk pengurangan penyetoran uang parkiran akibat pandemi
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Kupang, saat ini tengah fokus 'mengejar' retribusi parkir guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang ditargetkan Rp.3 milliar dengan rincian parkir umum Rp.2,4 milliar dan parkir khusus Rp.750 juta.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Kupang, Bernadinus Mere mengatakan, walau dalam kondisi pandemi covid-19,
kondisi ini tidak mempengaruhi bagi Dishub dalam mengejar target dengan mendorong semua petugas tetap bertugas dilapangan meski hari libur.
Dishub, kata Bernadinus, akan melakukan survey pada titik yang diajukan untuk pengurangan penyetoran uang parkiran akibat pandemi. Karena, dibeberapa titik memang diketahui pendapatannya masih tergolong baik.
Bagi yang telah mengajukan permohonan penurunan penyetoran, menurut Bernadinus, dishub akan mengeluarkan surat kontrak baru dengan angsuran 2 dan tiga bulan.
"Penurunan pada retribusi parkir ini bisa mencapai 10 sampai 30 persen," ujarnya.
Baca juga: Warga Kota Kupang Waspada! Masih 198 Pasien Dirawat,12 Pasien Diisolasi
Dalam mengganti kekurangan dititik yang dilakukan pengurangan, dishub akan melihat titik parkir lainnya yang tergolong ramai untuk bisa menutupi kekurangan di titik parik lainnya. Hal ini untuk menggenjot target PAD yang telah ditetapkan.
Bernadinus menerangkan, staf yang ada di kantornya juga dikerahkan ke lapangan untuk mendukung pencapaian target ini.
"Secara target keseluruhan sebesar Rp.6,3 miiliar yang terdiri dari parkir sebesar Rp.3 miiliar, UPT Ker sebesar Rp. 2 miliiar lebih dan terminal kutang lebih Rp.1 milliar," kata Bernadinus.
Dia menambahkan, akibat semua staf yang diwajibkan turun ke lapangan, kantornya memang terlihat sepih dari aktifitas perkantoran lainnya. Dia juga menyampaikan, staf dishub juga tetap bekerja sewaktu hari libur.
Baca juga: 198 Pasien Covid-19 Kota Kupang Sedang Dirawat di RS, 12 Isolasi Terpusat
"Intinya kami optimal waktu yang ada baik itu libur tetap melakukan penangihan diterminal," tutupnya. (*)