Fadli Zon Ditantang untuk Perjuangkan Hak Warga Negara yang Menolak Divaksin, Netizen: Berbicaralah!

Namun, yang paling menarik justru ada netizen yang meminta Fadli Zon untuk memperjuangan hak warga negara Indonesia yang menolak divaksin.

Penulis: Agustinus Sape | Editor: Agustinus Sape
Instagram/fadlizon
Anggota DPR RI Fadli Zon dan postingannya berjudul, "Kita Seharusnya Merayakan Kemerdekaan Tanpa Pembukaman", menyambut HUT Kemerdekaan ke-76 RI, Selasa 17 Agustus 2021. 

Fadli Zon Ditantang untuk Perjuangkan Hak Warga Negara yang Menolak Divaksin, Netizen: Berbicaralah!

POS-KUPANG.COM -  Dalam rangka memperingati hari kemerdekaan yang ke-76 RI, Selasa 17 Agustus 2021,  anggota DPR RI yang juga Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon memposting cuitan di akun Instagramnya @fadlizon.

Postingannya ditanggapi beragam oleh para netizen. Ada yang sependapat, ada juga yang tidak sependapat.

Namun, yang paling menarik justru ada netizen yang meminta Fadli Zon untuk memperjuangan hak warga negara Indonesia yang menolak divaksin.

Fadli Zon sendiri tampaknya tidak menanggapi tantangan netizen tersebut, tetapi ada netizen yang turut mendukung hal itu.

Baca juga: Ada Apa Fadli Zon Pamer Foto Dirinya di Suku Baduy Saat Jokowi Kenakan Pakaian Suku Baduy di MPR?

Di postingannya, Fadli Zon menampilkan foto berisi tulisan, "Kita Seharusnya Bisa Merayakan Kemerdekaan Tanpa Pembukaman."

Uraian dari judul tersebut ditulis di kolom komentar, sebagai berikut.

"Hari ini, 17 Agustus 2021, kita kembali memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia. Sama dengan situasi tahun lalu, tahun ini kita juga memperingati Proklamasi dengan penuh keprihatinan. Selain karena masih berada di tengah-tengah gelombang pandemi, sumber keprihatinan utama adalah karena kita merasakan belakangan ini level kehidupan berdemokrasi sepertinya terus-menerus mengalami kemerosotan.

Salah satu tujuan negara kita, kata Bung Hatta, adalah kebebasan, kebebasan berpendapat baik lisan maupun tulisan, kebebasan pers, kebebasan berserikat dan berkumpul, kebebasan menjalankan agama dan keyakinan. Namun di masa pandemi, kebebasan ini makin terkungkung.

Pandemi dan demokrasi memang telah menjadi isu penting dalam dua tahun terakhir. Seperti kita ketahui, pandemi Covid-19 telah menyerang semua negara, baik negara demokrasi, otoriter, monarki, ataupun diktator. Namun, kita sama-sama bisa melihat negara-negara demokratis relatif bisa mengatasi pandemi ini lebih baik dibandingkan negara lainnya.

Demikian ditulis Fadli Zon diikuti tagar #catatanfadlizon #hutri76 #dirgahayuindonesia.

Namun, Fadli Zon tidak menyebutkan dalam kasus-kasus apa saja terjadi pembukaman di Indonesia.

Baca juga: Fadli Zon Ingatkan Polisi Soal Mural Jokowi 404 Not Found: Pak Polisi, Presiden Bukan Lambang Negara

Berikut adalah tanggapan netizen atas postingan Fadli Zon.

mayasariliza1: semangat pak jokowi i love u ..merdeka

mariaulfa0198: Isi feed ig-nya semua ttg kritikan thd pemerintah dan dia bilang dibungkam? Jangan kayak Ratna Sarumpaet ya, habis operasi bilangnya digebukin orang.

ernita.taher: HUT KEMERDEKAAN INDONESIA KE 76 DLM SUANA PENUH KEPRIHATINAN.....SMG CEPET SEMBUH NEGRI KU.

rizalsulaeman: Bebaskan HRS.. itu benar2 Merdeka

budibejo: Siapa yg di bungkamm....bayangiin orde baru, kamu begini hilangg..., hari ini Presiden di hina ..ngk ada yg di bungkam...., yg buat fitnah dan hoax, yg berurusan hukum yg di tindak, dan kenapa Menham diam ngk di kritikk..#janganheran

rinaaryanti05: Bebaskan juga rakyat dari wajib vaksin !!!Mana suara anda bung !!! Meskipun anda memilih divaksin, hargai hak rakyat yang menolak utk divaksin. Berbicaralah!!!

anjani3574: Betul pa wis cape hidup ky bgini ...knp rakyat n DPR diam saja ?

cak_mooo: Bukti nyata dan fakta semua tulisan ente penuh kritik di medsos masih aman kan bang? Ayolah gaya gaya komedi ala Sarumpaet jangan di pake , udah basi bro

laurenssamosir: Memang mulutmu dibungkam siapa?

jenita_cahyani: Fadli zon presiden 2024

evamorinaa: Sangat setuju bang fadli

kulo_wong_ndeso: Ga komentar soal soal gubernur Sulbar pak ???

Manfaat Vaksin Covid-19 

Berikut ini adalah beberapa manfaat vaksin Covid-19 yang perlu Anda pahami, dilansir dari Kompas.com:

1. Mencegah terkena atau mengalami gejala Covid-19 berat

Dalam dokumen Frequently Asked Question (FAQ) Seputar Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 yang diunggah dalam laman resmi Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Kementerian Kesehatan (Kemkes) RI, dijelaskan bahwa vaksinasi Covid-19 memang tidak membuat kita 100 persen kebal dari Covid-19.

Baca juga: Seakan Balas Kritikan Megawati, Fadli Zon Buat Polling Soal BPIP, Publik Minta Dibubarkan, Ada Apa?

Tapi, vaksinasi Covid-19 akan mengurangi dampak yang ditimbulkan jika kita tertular Covid-19.

Vaksinasi adalah proses di dalam tubuh, di mana seseorang menjadi kebal atau terlindungi dari suatu penyakit, sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut, maka tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan. Vaksinasi terjadi biasanya dengan pemberian vaksin.

Sebagaimana manfaat dari vaksin lainnya, vaksin Covid-19 bermanfaat untuk memberi perlindungan tubuh agar tidak jatuh sakit akibat Covid-19 dengan cara menimbulkan atau menstimulasi kekebalan spesifik dalam tubuh.

Oleh sebab itu, meski sudah divaksin Covid-19, kita direkomendasikan tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes), yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak untuk mencegah penularan virus corona.

2. Melindungi orang lain

Vaksinasi Covid-19 bisa mencegah kita menyebarkan virus corona ke orang lain. Jika cakupan vaksinasi tinggi dan merata di suatu daerah, maka akan terbentuk kekebalan kelompok (herd immunity).

Kekebalan kelompok merupakan situasi di mana sebagian besar masyarakat terlindung atau kebal terhadap penyakit tertentu sehingga menimbulkan dampak tidak langsung (indirect effect), yaitu turut terlindunginya kelompok masyarakat yang rentan dan bukan merupakan sasaran vaksinasi.

Baca juga: Fadli Zon Sindir Jaksa Agung Soal Status Jaksa Pinangki, Netizen Malah Kecewa dengan Prabowo

Kondisi tersebut hanya dapat tercapai dengan cakupan vaksinasi yang tinggi dan merata.

Sebagian besar ahli percaya setidaknya butuh 70 persen dari populasi untuk divaksin demi mencapai kekebalan kelompok.

3. Menghentikan penyebaran Covid-19

Pada dasarnya, vaksinasi diadakan bukan hanya bertujuan untuk memutus rantai penularan penyakit dan menghentikan wabah, tetapi juga dalam jangka panjang mengeliminasi atau bahkan memusnahkan penyakit itu sendiri.

Tujuan vaksinasi ini kiranya juga disematkan untuk penyakit Covid-19 akibat virus corona.

4. Membantu melindungi generasi selanjutnya

Melansir Mayo Clinic, manfaat vaksin Covid-19 salah satunya adalah mencegah virus corona menyebar dan bereplikasi, yang memungkinkannya bemutasi dan mungkin menjadi lebih kebal terhadap vaksin.

Dengan menurunkan laju infeksi Covid-19 dan memutus mata rantai pandemi Covid-19, kita pun dapat melindungi generasi selanjutnya dari penderitaan panjang terinfeksi penyakit ini.

Hal ini terbukti dari catatan sejarah yang sudah terjadi. Dulu ada banyak penyakit yang disebabkan oleh virus bisa menyebabkan banyak mematikan.

Dengan adanya vaksin, penyakit dapat dikendalikan. Jadi kita adalah generasi yang hidup dari perjuangan vaksinasi generasi sebelumnya.*

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved