virus corona
Jangan Tunggu Gejala Berat, Ini Waktu Terbaik Pemberian Plasma Konvalesen Pada Pasien Covid-19
Jangan tunggu gejala berat, ini waktu terbaik pemberian Plasma Konvalesen pada Pasien Covid-19
Jangan Tunggu Gejala Berat, Ini Waktu Terbaik Pemberian Plasma Konvalesen Pada Pasien Covid-19
POS-KUPANG.COM - Selain obat-obatan, Pasien Covid-19 bisa diterapi dengan plasma konvalesen.
Sayang, plasma konvalesen tidak mudah didapat.
Plasma konvalesen diperoleh dari pasien Covid-19 yang telah sembuh, diambil melalui metoda plasmaferesis.
Selain itu, pemberian plasma konvalesen tidak sembarang waktu.
Baca juga: Permintaan Plasma Darah dari Pasien Covid-19 di Lembata Cukup Banyak, Wabup: Kita Segera Koordinasi
Ada ketentuan-ketentuan yang harus dipatuhi
Kepala Bidang UDD PMI Pusat, Dokter Linda Lukitari Waseso, menjelaskan plasma konvalesen pada pasien Covid-19 sebaiknya diberikan sebelum pasien bergejala sedang.
"Secara khusus, waktunya adalah di minggu pertama demam atau 72 jam pertama sejak sesak napas timbul. Ini adalah golden periode pemberian plasma," kata Linda dalam keterangan pers yang disiarkan di Youtube PMI TV, Rabu (21/7/2021).
Dianologikan, titter antibodi pada plasma konvalesen ini adalah layaknya tentara yang akan menghajar musuh.
Baca juga: 837 Orang Terkonfirmasi Positip Virus Corona di Sumba Barat Daya
"Titter antibodi yang bagus kita analogikan seperti tentara, itu akan menyerang musuh, yaitu virus Covid yang cukup banyak."
"Kalau titter antibodinya itu nggak mencukupi ya otomatis tentara mati, jadi yang menang virus," terang Linda.
Senada, Inisiator Terapi Plasma Konvalesen (TPK), Dr dr Theresia Monica Rahardjo SpAn KIC MSi, juga mengatakan terapi plasma sebaiknya digunakan lebih dini sebelum pasien mengalami gejala berat.
Berdasar penelitian yang ia lakukan pada pasien penderita Covid-19, pemberian plasma konvalesen pada waktu yang tepat mampu membersihkan dengan baik virus Covid-19 di tubuh.
"Secara khusus waktu terbaik (pemberian plasma) adalah minggu pertama demam yaitu enam hari pertama saat demam atau maksimal 72 jam pertama saat sesak napas timbul," kata dia.
Pada pasien gejala ringan atau tanpa gejala, virus di tubuh pasien akan menghilang dalam waktu 14 hari sejak terkena Covid.