Kabar Riziek Dalam Penjara Saat Idul Adha, Puasa Hingga Berkurban Sapi untuk Warga Gaza Palestina
Dia Muhammad Rizieq Shihab, terdakwa kasus pelanggar protokol kesehatan, menjalani penahanan di Rumah Tahanan (Rutan) Mabes Polri.
"Pesan IB-HRS untuk Umat Islam adalah tetap makmurkan masjid lewat salat berjemaah lima waktu dan lainnya."
"Dengan jaga protokol kesehatan (prokes)," kata Aziz melalui pesan singkat, Senin (19/7/2021).
Dengan segala amalan yang dilakukan itu, dia berharap Allah SWT dapat mengangkat wabah Covid-19 di Indonesia.
"Agar Allah SWT rida, sehingga mengangkat wabah (Covid-19) secepatnya," harap Aziz.
Hari Raya Iduladha 1442 H Jatuh pada 20 Juli 2021
Baca juga: Meski Naik Banding, Rizieq Shihab Tak Bawa Bukti Baru, Kata Aziz Yanuar: Yang Lama Tak Dilihat Kok!
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menetapkan 1 Zulhijah 1442 H jatuh pada Minggu 11 Juli 2021.
Ketetapan ini disampaikan Menag dalam telekonferensi usai memimpin Sidang Isbat (penetapan) Awal Zulhijah 1442 H, yang digelar secara dalam jaringan (daring), Sabtu (10/7/2021).
“Secara umum tadi sidang isbat berjalan lancar, dimulai dengan pemaparan dari Profesor Thomas Jamaludin sebagai anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kementerian Agama."
Baca juga: Masyarakat Kini Boleh Banding Hasil Tes Swab PCR, Begini Caranya
"Dan beliau menyampaikan tadi bahwa ketinggian hilal di seluruh Indonesia berada pada posisi di atas ufuk. Antara 2 derajat 21 menit sampai 4 derajat 14 menit,” ungkap Menag.
Baca juga: Divonis Empat Tahun Penjara Rizieq Shibab Resmi Ajukan Banding ke Pengadilan Negeri Jakarta Timur
“Selain itu, terdapat laporan hilal terlihat atau teramati."
"Sehingga secara mufakat 1 Zulhijah 1442 H, ditetapkan jatuh pada hari Ahad, 11 Juli 2021."
"Dan dengan begitu Hari Raya Iduladha akan jatuh pada 20 Juli 2021,” imbuhnya.
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, kali ini Menag Yaqut Cholil Qoumas memimpin sidang isbat secara daring dari kediamannya di Rumah Dinas, Komplek Menteri Widya Chandra, Jakarta.
Tampak hadir secara daring Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MU) KH Abdullah Jaidi, Ketua Komisi VIII Yandri Susanto, Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi, dan Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin.