BPOLBF Gandeng Pemda Flores Timur Kembangkan Destinasi Wisata Pasir Timbul Meko

BPOLBF Gandeng Pemda Flores Timur Kembangkan Destinasi Wisata Pasir Timbul Meko

Editor: maria anitoda
POS-KUPANG.COM/AMAR OLA KEDA
Direktur Industri dan Kelembagaan BPOPLBF, Neisa Amelia 

POS-KUPANG.COM,LARANTUKA-  Badan Pelaksana Otoritas Pariwisata Labuan Bajo Flores (BPOPLBF) membangun kemiteraan pariwisata untuk memberikan dukungan terhadap pemerintah daerah Flores Timur dalam upaya pengembangan destinasi wisata pasir timbul di dusun Meko, Desa Peledo, Kecamatan Witihama, Kabupaten Flores Timur. 

Direktur Industri dan Kelembagaan Badan Pelaksaan Otoritas Pariwisata Labuan Bajo Flores (BPOPLBF), Neisa Amelia mengatakan selain dukungan pengembangan pariwisata, pihaknya mendorong pembangunan industri pariwisata ekonomi kreatif dan pendukung lainya, termasuk infrastruktur juga pelestarian lingkungan.

"Kami mendapat mandat kementerian pariwisata untuk berkoordinasi  dengan Pemerintah Daerah Flores Timur khususnya dinas pariwisata untuk ikut mengambil bagian mempromosikan dan mendampingi  bidang pariwisata khususnya wisata pasir timbul Meko," ujarnya kepada wartawan, Rabu 2 Juni 202

Direktur Industri dan Kelembagaan BPOPLBF, Neisa Amelia
Direktur Industri dan Kelembagaan BPOPLBF, Neisa Amelia (POS-KUPANG.COM/AMAR OLA KEDA)

Ia mengatakan, BPOPLBF juga bekerja sama dengan semua stakeholder baik agen travel, akademisi dan pelaku pelaku usaha khusus UKM yang bisa mengakomodir masyarakat lokal.

"Kita bekerjasama dengan dinas terkait, seperti, dinas pariwisata, koperasi, perhubungan, Bapeda juga dinas PU. Semuanya ikut ambil bagian untuk berpartisipasi mendukung Meko ke dunia internasional," kata Neysa.

BPOPLBF akan mendampingi desa wisata dalam program yang dijalankan melalui kelompok sadar wisata (Pokdarwis).

"Kita mulai dari SDM. Kita akan mendengar langsung dan melihat kebutuhan apa saja di lokasi pariwisata. Mulai dari infrastruktur pendukung hingga persiapan warga lokal di destinasi wisata," tandasnya.

BPOPLBF meminta pemerintah Flores Timur pro aktif melakukan upaya pengembangan industri pariwisata yang memprioritaskan SDM dan infrastruktur.

"Pelaku usaha lokal mulai dari sekarang diberi pelatihan dengan karya-karya lokal seperti sarung , musik tradisional juga tarian - tarian tradisional," tutupnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM/AMAR OLA KEDA)

Berita Flores Timur
 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved