Jelang Lebaran, Phintraco Sekuritas Beri Review Sektor

Menjelang Lebaran, Research Analyst Phintraco Sekuritas Febryan Kennedy memberikan sejumlah review sektor baik jangka pendek, menengah, d

Editor: Ferry Ndoen
POS KUPANG.COM/ISTIMEWA
Self-Regulatory Organization (SRO) Pasar Modal Indonesia yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menyerahkan bantuan sembako dan seragam sekolah bagi korban terdampak bencana di Oesao, Kabupaten Kupang, Sabtu 1 Mei 2021 siang. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Intan Nuka

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Menjelang Lebaran, Research Analyst Phintraco Sekuritas Febryan Kennedy memberikan sejumlah review sektor baik jangka pendek, menengah, dan panjang. Dalam jangka pendek, pelaku pasar dapat mencermati saham-saham infrastruktur terutama yang berkaitan dengan tower telekomunikasi dan saham-saham yang berkaitan dengan pusat perbelanjaan. Rendahnya suku bunga acuan menjadi katalis positif bagi saham-saham Infrastruktur dan untuk saham-saham yang berkaitan dengan pusat perbelanjaan relaksasi perpajakan untuk sektor ritel dapat menjadi katalis positif. 

"Saham yang bergerak di sektor infrastruktur Tower telekomunikasi seperti TOWR (Sarana Menara Nusantara Tbk) dan TBIG (Tower Bersama Infrastructure Tbk) serta emiten yang berkaitan dengan pusat perbelanjaan seperti RALS (Ramayana Lestari Sentosa Tbk), LPPF (Matahari Departement Store Tbk) dan MAPI (Mitra Adiperkasa Tbk) bisa diperhatikan untuk jangka pendek," jelas Febryan kepada POS-KUPANG.COM, Selasa (11/5).

Selain itu, lanjutnya, menjelang lebaran berkaitan dengan naiknya tingkat konsumsi masyarakat menjelang dan pasca lebaran, emiten Consumer Food Beverage seperti JPFA (Japfa Comfeed Indonesia Tbk) dan CPIN (Charoen Pokhpand Indonesia Tbk) sebagai perusahaan yang bergerak di bidang frozen food dan poultry juga bisa dicermati. 

Sementara itu, untuk jangka panjang dan menengah, pelaku pasar dapat mencermati saham-saham pertambangan (terutama yang berkaitan dengan nikel) serta saham-saham yang bergerak pada sektor perbankan. Menguatnya harga nikel berjangka dan mulai beroperasinya smelter nikel di Indonesia dapat menjadi katalis positif bagi saham-saham tambang.

Untuk saham-saham perbankan, optimisme terhadap pemulihan perekonomian di periode 2021 diperkirakan akan menjadi katalis positif. Mempertimbangkan sentimen diatas, pelaku pasar dapat mencermati saham-saham pertambangan dan perbankan seperti ANTM (Aneka Tambang Tbk), INCO (Vale Indonesia Tbk), BBRI (Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk), BMRI (Bank Mandiri Persero Tbk) dan BBCA (Bank Central Asia Tbk).

Branch Representative Phintraco Sekuritas Cabang Kupang, Imadudin Abdul Rochim menyebut, investor di NTT sudah melihat penetrasi berbagai perusahaan yang sahamnya bisa dimiliki oleh masyarakat terutama di NTT. Menurutnya, perkembangan perusahaan-perusahaan yang bisa dimiliki sahamnya ini turut bisa dirasakan oleh masyarakat dengan memiliki sahamnya. 

"Dengan memiliki perusahaan yang ada di sekitar kita, keuntungan yang didapatkan perusahaan tersebut juga bisa kita rasakan dari kenaikan harga sahamnya atau dari dividen yang setiap tahun dibagikan oleh perusahaan," kata Imad.

Dia mencontohkan, dalam beberapa minggu ini banyak warga Kupang yang berbelanja ke Matahari Dept Store, Lippo Plaza, dan Ramayana. Hal ini bukan hanya terjadi di Kupang, tapi juga di beberapa daerah, sehingga laba perusahaan naik dan market langsung bereaksi dengan kenaikan harga saham LPPF yang naik dari Rp1425/lembar saham menjadi Rp1765/ lembar saham (+11.71%) dalam sebulan terakhir.

"RALS yang walaupun terkoreksi minggu ini tapi dalam sebulan terakhir sempat menyentuh harga tertinggi di Rp920/lembar saham," sambungnya.

"Jadi, untuk masyarakat NTT, apakah mau tetap menjadi konsumen atau menjadi konsumen dan pemilik dengan berinvestasi di perusahaan yang ada di sekitar kita," tandasnya. (cr1)
  
 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved