Lahan Pertanian Kekurangan Air

POS-KUPANG.COM - Selamat pagi Pos Kupang. Saya merupakan petani sawah di Malaka Tengah. Saya mau menyampaikan masalah yang kami hadapi sekarang ini di areal pertanian kami. Areal persawahan yang kami kelola adalah sawah tadah hujan.

Pada musim tanam saat ini, kami petani khususnya di areal sawah Desa Kletek mengalami krisis air. Kami baru tanam padi dua minggu belakangan ini. Memang agak terbantu ketika ada hujan sedikit beberapa waktu lalu.

Tetapi kondisi saat ini sungguh mengkhawatikan kami. Sebab yang kami alami sekarang ini adalah pasokan air dari irigasi tidak masuk ke lahan persawahan yang ada.

Sekarang lahan persawahan tadah hujan yang kami sudah kerjakan tanahnya pecah karena diterpa panas matahari yang cukup terik setiap hari. Sementera pasokan air dari irigasi sudah tidak ada lagi. Akibatnya, padi sudah mulai layu dan bisa terancam mati kekeringan.

Baca juga: Tuding Rizieq Shihab Menggiring Saksi, Jaksa Penuntut Bilang Begini ke Majelis Hakim: Kami Keberatan

Baca juga: 4 Fakta Lakalantas Maut di Kirab Kota Kupang, Tewaskan Pesepeda Senior Udin Muda

Padi yang sudah kami tanam itu sedikit mendapatkan air karena masih ada titik-titik air setelah hujan beberapa waktu lalu. Masih terlihat ada air di beberapa kubangan. Air di kubangan tersebut kami ambil untuk dimasukkan ke dalam lahan persawahan.

Tapi ini pasti tidak bertahan lama karena genangan air sisa dari hujan sangat terbatas. Apalagi dengan kondisi yang panas seperti saat ini maka kemungkinan air akan lebih cepat mengering.

Kami mau harap siapa lagi. Satu-satunya yang bisa membantu kami adalah pemerintah agar air dari irigasi bisa masuk ke lahan persawahan kami. Sebab jika tidak segera diatasi maka kami pasti gagal panen dan ancaman kelaparan.

Sekali lagi kami petani yang olah lahan di Desa Kletek minta tolong Dinas Pertanian maupun Dinas PU untuk atur air dari irigasi untuk bisa menyelamatkan tanaman padi yang sedang tumbuh sekarang.

Baca juga: Kartini NTT yang Berencana (Refleksi di Hari Kartini untuk Generasi Berencana)

Baca juga: Video Pesepeda Senior Udin Muda Semasa Hidupnya, Sebelum Meregang Nyawa di Lampu Merah

Terima kasih Pos Kupang atas dimuatnya curahan hati kami para petani.

NN
Petani Desa Kletek, Kecamatan Malaka Tengah

Tanggapan

Pemda Sedang Cari Alternatif

Terima kasih buat informasi ini. Memang betul lahan sawah yang ada di Malaka Tengah khususnya Desa Kletek pasokan air berkurang. Tanah sebagian sudah retak-retak karena air kurang.

Kami sedang melakukan koordinasi dengan Dinas PUPR bagian pengairan supaya bisa dicarikan solusinya. Kita memang prihatin tetapi bukan berarti pemerintah berdiam diri.

Kita tetap cari solusi dan alternatif agar lahan sawah itu tetap ada pasokan air dan padi jangan terancam mati total. (yon)

Nikolaus Seran
Sekertaris Dinas TPHP Malaka

Berita Public Service Pos Kupang