98% Warga DKI Dilindungi BPJS Kesehatan, Netizen: Mana yang Teriak Pak Anies Gak Ada Prestasi ?

Anies Baswedan Sebut 98% Warga DKI Telah Dilindungi BPJS Kesehatan, Netizen: Mana yang Teriak Pak Anies Gak Ada Prestasi ?

Penulis: Gordi Donofan | Editor: Gordy Donofan
Tribunnews
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan 

Anies Baswedan Sebut 98% Warga DKI Telah Dilindungi BPJS Kesehatan, Netizen: Mana yang Teriak Pak Anies Gak Ada Prestasi ?

POS-KUPANG.COM – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyebutkan hampir  98 persen warganya telah dilindungi BPJS Kesehatan.

Hal itu terungkap dalam postingan Gubernur Anies dalam akunnya @aniesbaswedan Kamis 22 April 2021.

“98% atau 11.038.892 jiwa penduduk DKI Jakarta telah dilindungi BPJS Kesehatan,’’ sebut Anies.

Ia menyampaikan ini melebihi dari target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2024.

Baca juga: Tak Butuh Waktu Lama, Anies Baswedan Pengaruhi Sekjen PBB Soal Iklim Perkotaan: Pantas Jadi Presiden

DKI Jakarta menjadi satu-satunya provinsi se-Indonesia yang sudah mencapai target nasional 2024.

Deputi Direksi BPJS Kesehatan Wilayah Jabodetabek Bona Evita menyampaikan langsung apresiasi atas pencapaian ini ke Balai Kota.

Pencapaian Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) atau Universal Health Coverage (UHC) di wilayah Provinsi DKI Jakarta tentu tidak terlepas dari kolaborasi dari berbagai OPD Pemprov DKI.

Pada November 2017 baru 79% warga Jakarta terlindungi BPJS.

Sejak tahun 2018, kita telah memasukkan pelaksanaan JKN sebagai prioritas di Kegiatan Strategis Daerah (KSD) Provinsi DKI Jakarta.

Apresiasi untuk kerja keras Dinas Kesehatan dalam pengelolaan data Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) yang didaftarkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi memastikan pekerja di wilayah DKI Jakarta sudah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS.

Juga Dinas Sosial dalam pengelolaan peserta Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI-JK), Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang memastikan setiap peserta yang terdaftar mempunyai NIK yang valid, serta peran Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik dalam menyebarluaskan informasi tentang Program JKN-KIS.

Baca juga: Warganet Lapor Soal Ini ke Anies Baswedan, Hingga Sebut Gubernur DKI Jakarta Presiden RI

Salah satu kebutuhan dasar manusia adalah kesehatan, dengan terjaminnya kesehatan maka produktivitas penduduk DKI Jakarta akan meningkat.

Integrasi jaminan kesehatan penduduk DKI Jakarta melalui program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang dikelola oleh BPJS Kesehatan, merupakan langkah strategis Pemprov DKI Jakarta untuk memastikan tidak ada hambatan akses terhadap fasilitas kesehatan bagi penduduk yang membutuhkannya.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved