Airlangga Tegaskan THR Sebagai Pengungkit Ekonomi Sebelum Lebaran
Karena itu, pemerintah akan mencairkan THR untuk ASN , TNI, dan Polri H-10 Lebaran. Aturannya saat ini masih difinalisasi oleh Menteri Keuangan, Sri
Penulis: Gerardus Manyela | Editor: Ferry Ndoen
POS KUPANG.COM, JAKARTA -Menteri Koordinator Bidang Perekonomian , Airlangga Hartarto menegaskan. Tunjangan Hari Raya (THR) sebagai pengungkit ekonomi sebelum lebaran.
Karena itu, pemerintah akan mencairkan THR untuk ASN , TNI, dan Polri H-10 Lebaran. Aturannya saat ini masih difinalisasi oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani.
"(THR untuk) ASN dan prajurit TNI, Polri, ini difinalisasi oleh Bu Menteri Keuangan dan dibayar H-10, THR untuk pekerja sudah ada SE Menaker No. M/6/HK.04/IV/2021 tentang pelaksanaan pemberian THR keagamaan tahun 2021 bagi pekerja atau buruh di perusahaan, dibayar secara penuh dan paling lama dibayarkan H-7 sebelum lebaran," kata Airlangga dalam konferensi pers, Senin (19/4/2021).
Dalam keterangan yang diterima Harian Pagi Pos Kupang & Pos Kupang.Com, Selasa (20/4/2021), Airlangga mengatakan Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) akan membentuk posko THR untuk melakukan pengawasan.
“Kemenaker akan membuat posko THR untuk memonitor,” ujarnya.
Sementara, tahun ini PNS juga bakal menerima THR dan gaji ke-13 secara penuh alias tanpa potongan. Hal itu disampaikan oleh eks direktur jenderal anggaran kementerian keuangan Askolani beberapa waktu lalu.
Jika pemerintah akan membayarkan THR pada H-10 Lebaran dan Hari Raya jatuh pada pertengahan Mei 2021, maka THR akan cair pada awal Mei 2021 mendatang.
Presiden Jokowi pun ikut mengingatkan pengusaha untuk memberikan THR kepada pekerjanya pada lebaran tahun ini meskipun ekonomi masih tertekan virus corona.
Pasalnya, pemerintah sudah memberikan sederet stimulus kepada pengusaha swasta supaya bisa menghadapi tekanan pandemi Covid-19.
"Pemerintah mendorong pihak swasta untuk memberikan THR bagi para karyawannya," ungkap Jokowi dalam akun resmi Instagramnya @jokowi.(gem)
