Ramadan 2021
HUKUM Mandi Junub setelah Imsak Berikut Bacaan Niat dan Tata Cara Mandi Wajib
Mandi wajib diharuskan bagi umat Islam setelah berhubungan badan atau perempuan yang menyelesaikan masa haidnya. Umat Islam harus melakukan mandi waj
Berwudhu sebagaimana ketika hendak shalat.
5. Membasuh rambut dan menyela pangkal kepala
Dengan cara memasukkan kedua tangan ke air, lalu menggosokkannya ke kulit kepala, dan kemudian menyiram kepala tiga kali.
6. Menyiram dan membersihkan seluruh anggota tubuh
Pastikan seluruh anggota tubuh tersiram air dan dibersihkan, termasuk bagian-bagian yang tersembunyi atau lipatan seperti ketiak dan sela jari kaki.
Baca juga: Ini Hukumnya Melakukan Hubungan Badan di Bulan Ramadhan, Apa Boleh Bersetubuh di Bulan Ramadhan?
Hukum Mandi Junub setelah Imsak
Ketua Ikatan Dai Indonesia (Ikadi) Jawa Tengah, Wahid Ahmadi, menyampaikan terkait hukum menjalankan mandi junub setelah imsak.
Ia mengatakan, umat Islam diperbolehkan berpuasa, meski dalam keadaan junub atau kotor setelah keluar mani atau bersetubuh.
"Enggak apa-apa. Jadi puasa dalam keadaan dia junub itu enggak ada masalah, boleh-boleh saja," ujarnya, dikutip dari YouTube Tribunnews.com.
Baca juga: Jangan Asal Ucap, Ini Aturan Baca Niat Puasa Ramadan Sesuai Ajaran Rasulullah SAW, Salah Puasa Batal
Menurutnya, orang yang akan berpuasa, diperbolehkan mandi junub setelah waktu Subuh.
Sehingga, puasa orang yang baru mandi junub setelah waktu Subuh itu tetap sah.
"Jangankan setelah imsak, setelah Subuh saja tidak ada masalah," ungkapnya.
Wahid Ahmadi menambahkan, orang yang sudah sahur lalu melakukan hubungan badan atau jimak, dia diperbolehkan mandi junub setelah waktu Subuh.
Lalu dia bisa menjalankan salat Subuh dan meneruskan berpuasa Ramadhan.