Kades dan Camat di Malaka Dibrifing Penjabat Bupati, Ini Pesannya, Simak Info

Dalam rapat bersama ini, kades dan camat dimintai penjelasan terkait  perkembangan kegiatan di desa dalam kaitannya dengan penggunaan Dana Desa (DD) d

Penulis: Edy Hayong | Editor: Ferry Ndoen
Dok. Dinas Kominfo Malaka.
Penjabat Bupati Malaka, Viktorianus Manek, S.Sos, M.Si saat bertatap muka dengan camat dan kades di Aula Kantor bupati Malaka, Selasa (30/3). 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Edy Hayong

POS-KUPANG.COM I BETUN---Para camat dan kepala desa (Kades) di Kabupaten Malaka mendapat brifing dari Penjabat Bupati Malaka,  Viktorianus Manek, S.Sos, M.Si.

Dalam rapat bersama ini, kades dan camat dimintai penjelasan terkait  perkembangan kegiatan di desa dalam kaitannya dengan penggunaan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD).

Viktor Manek pada kesempatan tatap muka bersama kades dan camat di Aula Kantor Bupati Malaka, Selasa (30/3) mengatakan, sejak dipercayakan menjadi penjabat bupati, langkah yang dilakukan adalah menghadirkan para camat dan kades.

Kehadiran camat dan kades, katanya, untuk mendapatkan gambaran soal serapan penggunaan Dana Desa dan Alokasi Dana Desa tahun 2020 dan progresnya di tahun 2021.

Baca juga: Penjabat Bupati Malaka Sigap  Atasi Jalan Longsor di Sanleo, Begini Kondisinya 

" Karena selain sebagai Penjabat Bupati Malaka, saya juga Kepala Dinas PMD Provinsi NTT sehingga saya harus mendapatkan gambaran soal serapannya," kata Viktor. 

Viktor melanjutkan, sebagai putra daerah dirinya tidak segan-segan mengingatkan kepada saudara dan saudarinya yang menjabat Kepala Desa agar menggunakan DD dan ADD sesuai petunjuk pelaksanaannya. 

"Saya selalu mengingatkan kepada bapak dan ibu kepala desa untuk selalu melaporkan dan mempertanggungjawabkan keuangan di desa sesuai aturanm  Petunjuk tekhnis dan hal-hal prinsipil yang terkait di dalamnya, agar tidak terjadi kesalahan atau penyimpangan prosedural," ungkapnya. 

Baca juga: Serahkan LKPD TA 2020 Tepat Waktu, Bupati Hery; Harapan Kami Tahun Ini Pertahankan WTP

Oleh karenanya, Viktor sangat mengharapkan Kepala Desa segera menyelesaikan SPJ tahap 1-3 dengan baik dan melaporkannya kepada pimpinan sesuai dengan aturan yang berlaku. 

Kesempatan yang sama, Penjabat Viktor Manek meminta kepada para Kepala Desa beberapa hal lain di antaranya curah hujan yang tinggi yang bisa menyebabkan bencana alam dan persiapan menghadapi perayaan Paskah 2021. 

"Saya minta kepada para Kepala Desa agar memantau keadaan wilayahnya karena adanya curah hujan yang sangat tinggi akhir-akhir ini. Jika ada bencana segera laporkan ke Camat dan dinas terkait untuk diatasi," pungkasnya.

Dirinya mengingatkan pula  agar para Kades selalu mengikuti isu-isu nasional yang berkaitan dengan kehidupan banyak orang. 

Kepala Bidang Pemerintahan Desa pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Malaka, Hendro Babu dalam laporan pelaksanaan perkembangan DD tahun 2020 dan 2021 mengemukakan berdasarkan Aplikasi Sistem Informasi Pembangunan Desa untuk 127 desa di Malaka kegiatan Sarpras 90,98 persen dan kegiatan Non Sarpras 99,93 persen.

 Sedangkan dokumen SPJ Tahap I 56 desa sudah memasukkan, Tahap II 21 desa dan Tahap III 19 desa. 

Kendala yang dihadapi karena terjadi beberapa kali perubahan APBDes akibat refocusing anggaran DD, ADD, BHP dan BHR yang mengakibatkan berubah-ubahnya kegiatan yang didanai dalam APBDes sehingga berdampak pada pelaksanaan hingga pertanggungjawabannya. 

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved