456 Anggota Polres TTS Dikerahkan Amankan Perayaan Paskah di TTS
Kalau sesuai sprin, satu gereja dijaga 36 personil, tapi kita di sini masih kekurangan personil jika dibandingkan dengan jumlah gereja yang ada. Sehi
Penulis: Dion Kota | Editor: Ferry Ndoen
lihat foto
Laporan Reporter Pos-Kupang.Com, Dion Kota
POS-KUPANG.COM | SOE - Kapolres TTS, AKBP Andre Librian, S.IK mengatakan, untuk pengamanan perayaan paskah di Kabupaten TTS, pihaknya mengerahkan seluruh anggota Polres TTS yang berjumlah 456 Personil. Selain dari jajaran Polres TTS, dalam pengamanan perayaan Paskah di gereja-gereja, pihaknya juga akan dibantu oleh Kodim TTS, Satpol PP dan juga beberapa organisasi masyarakat (Ormas).
" Kalau sesuai sprin, satu gereja dijaga 36 personil, tapi kita di sini masih kekurangan personil jika dibandingkan dengan jumlah gereja yang ada. Sehingga kita sesuaikan dengan personil yang ada. Selain dari anggota Polres, kita juga mendapatkan bantuan pengamanan dari teman-teman dari Kodim TTS, Satpol PP dan juga beberapa organisasi masyarakat," ungkapnya.
Selain melakukan penjagaan di Gereja selama perayaan pekan suci lanjut Andre, pihaknya juga melakukan patroli malam untuk menjaga situasi agar tetap kondusif menjelang dan saat hari raya paskah. Selain itu, pihaknya juga mendirikan pos pelayanan dan pos penjagaan di sejumlah titik.
Baca juga: Nelayan Oebelo yang Hilang di Teluk Kupang Belum Ditemukan, Tim SAR Terus Lakukan Pencarian, Info
" Kita pastikan perayaan paskah akan berjalan dengan aman dan kondusif," ujarnya.
Kepada masyarakat, Andre menghimbau agar tidak perlu takut melakukan perayaan ibadah di Gereja. Pihaknya akan memastikan perayaan paskah berlangsung dalam kondisi yang aman dan kondusif.
Kendati demikian, dirinya tetap meminta masyarakat untuk selalu waspda terhadap hal-hal yang mencurigakan. Jika ada hal yang mencurigakan segera berkoordinasi dengan petugas keamanan. Saat mengikuti perayaan di Gereja, masyarakat juga dihimbau tidak membawa barang-barang yang tidak diperlukan. Selain itu, masyarakat juga diminta untuk tetap patuhi protokol kesehatan.
Baca juga: Habis Bersih Rumah, HP Ibu di Sikka Ini Dicuri, Ini Kronologisnya
" Nanti petugas kita akan stand by di depan gereja dan melakukan pengecekan. Barang-barang yang tidak diperlukan dalam perayaan ibadah akan kita amankan dan akan dikembali usai perayaan," jelasnya.
Baca juga: Hati-hati, Ada Oknum Menggunakan Nama Kajari dan Kasi Intel TTS Minta Uang
Terpisah, Sekertaris Majelis Jemaat GMIT Efata Soe, penatua Agus Benu mengatakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pihak Polres TTS terkait pengamanan selama perayaan Paskah. Selain dari petugas TNI-POLRI, pihaknya juga akan mengerahkan pemuda gereja untuk melakukan pengamanan selama perayaan Paskah.
" Kita akan siapkan dua pos jaga di dua pintu masuk gereja. Selain dari TNI-POLRI, Pemuda gereja dan satpam gereja juga akan melakukan pengamanan," Terangnya. (din)
