Penyakit Jantung Dialami Satu Keluarga, Atasi Risikonya Dengan 7 Tindakan Mudah Ini
Fakta terbaru mengungkapkan ternyata penyakit jantung bisa dipicu oleh factor genetic. Ini 7 solusi untuk bisa mengatasi resiko penyakit jantung.
Penulis: OMDSMY Novemy Leo | Editor: OMDSMY Novemy Leo
POS-KUPANG.COM – Fakta terbaru mengungkapkan ternyata penyakit jantung bisa dipicu oleh factor genetic. Ini 7 solusi untuk bisa mengatasi resiko penyakit jantung.
Salah satu penyakit mematikan di dunia adalah penyakit jantung. Dan temuan terbaru menyebutkan, penyakit jantung bisa dipicu dari factor genetic.
Seorang ahli kardiologi dari Cleveland Clinic bernama Leslie Cho menyebutkan, faktor genetik meningkatkan risiko serangan jantung atau stroke hingga 90 persen.
Jika Anda memiliki riwayat keluarga dengan penyakit jantung maka ada langkah yang mesti Anda lakukan untuk mengatasi resiko penyakit jantung.
Baca juga: 4 Kebiasaan Positif untuk Menyehatkan Jantung Anda
Baca juga: Yuk Guys ! Terapkan 4 Kebiasaan Praktis Ini Agar Terhindar Dari Serangan Jantung

Bagaimana melakukan langkah pencegahan penyakit jantung, berikut solusinya :
1. Jaga berat badan. Sebab kelebihan berat badan atau mengalami obesitas bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.
Sebab obesitas bisa memicu berbagai faktor risiko terbesar penyakit jantung lainnya, termasuk kadar kolesterol dan trigliserida darah tinggi, tekanan darah tinggi, dan diabetes.
2. Sering menkonsumsi makanan sehat. Batasi asupan lemak jenuh, makanan tinggi natrium, dan gula. Sebaiknya, konsumsi banyak buah segar, sayuran, dan biji-bijian.
Salah satu diet yang dinajurkan adalah diet DASH pola makan yang dapat membantu Anda menurunkan tekanan darah dan kolesterol, dua hal yang dapat menurunkan risiko penyakit jantung.
3. Rajin mengontrol tekanan darah tekanan darah tinggi merupakan faktor risiko utama penyakit jantung. Minimal lakukan pemeriksaan setahun sekali.
4. Jaga kadar kolesterol dan trigliserida kadar kolesterol yang tinggi dapat menyumbat arteri dan meningkatkan risiko penyakit arteri koroner dan serangan jantung.
Perubahan gaya hidup dan obat-obatan (jika diperlukan) dapat menurunkan kolesterol Anda.
Trigliserida adalah jenis lemak lain di dalam darah. Kadar trigliserida yang tinggi juga dapat meningkatkan risiko penyakit arteri koroner, terutama pada wanita.
5. Kegiatan yang tak kalah penting untuk mencegah resiko penyakit jantung yakni rutin olahraga olahraga.
Bukankah olahraga juga dapat membantu Anda mempertahankan berat badan yang sehat.
Bahkan berolahraga bisa menurunkan kolesterol dan tekanan darah, yang menurunkan risiko penyakit jantung.

6. Anda juga mesti mengelola diabetes. Sebab seiring berjalannya waktu, gula darah tinggi akibat diabetes bisa merusak pembuluh darah dan saraf yang mengontrol jantung dan pembuluh darah.
7. Stop merokok sebab merokok bisa meningkatkan tekanan darah dan membuat Anda berisiko lebih tinggi terkena serangan jantung dan stroke.
Penyakit Jantung
Jantung adalah organ terpenting dalam tubuh manusia dan mempunyai ukuran sebesar kapalan tangan. Jantung berfungsi memompa dan menyebarkan darah dengan mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.
Penyakit jantung menggambarkan serangkaian kondisi yang memengaruhi jantung.
Beberapa kondisi yang dapat memengaruhi kondisi kesehatan jantung adalah penyakit pembuluh darah, seperti penyakit arteri koroner, gangguan detak (irama) jantung, dan juga cacat jantung bawaan.
Istilah penyakit jantung juga kerap dikaitkan dengan penyakit kardiovaskular. Penyakit ini umumnya mengacu pada kondisi yang melibatkan penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah yang dapat menyebabkan serangan jantung, nyeri dada (angina), atau stroke.
Penyebab Penyakit Jantung
Banyak pemicu terjadinya penyakit jantung.
Kalau penyakit jantung koroner terjadi jika aliran darah ke jantung terhambat oleh adanya lemak. Penimbunan lemak di dalam arteri jantung ini dikenal dengan aterosklerosis yang merupakan penyabab utama penyakit jantung koroner.
Aterosklerosis bisa mengurangi suplai darah ke jantung serta menyebabkan terbentuknya penggumpalan darah.
Baca juga: Jangan Sepelekan Kacang Mete, Ternyata Bisa Turunkan Risiko Penyakit Jantung hingga Mencegah Kanker
Baca juga: Hi Moms, Kepoin 8 Makanan Penurun Kolesterol untuk Cegah Penyakit Jantung Koroner
Jika hal tersebut terjadi, maka aliran darah ke jantung akan terblokir sepenuhnya dan serangan jantung dapat terjadi. Faktor pemicunya meliputi kolesterol yang tinggi, merokok, diabetes, dan tekanan darah tinggi.
Berikut beberapa faktor penyebab penyakit jantung :
1. Kebiasaan merokok.
2. Kadar kolesterol yang tinggi.
3. Pola hidup tidak terjaga.
4. Kelebihan berat badan.
5. Penyakit diabetes.
6. Hipertensi atau tekenan darah tinggi meningkat.
7. Faktor usia dan jenis kelamin.
Gejala Penyakit Jantung
Jika kamu menemukan gejala seperti ini artinya kamu mungkin telah mengidap penyakit jantung :
1. Detak jantung yang tak beraturan.
2. Mudah lelah.
3. Napas terasa berat.
4. Sulit tidur.
5. Berdebar karena hal yang tidak pasti.
Diagnosis Penyakit Jantung
Penyakit jantung yang tidak segera ditangani akan mengakibatkan komplikasi yang dapat menghilangkan nyawa seseorang.
Saat jantung tidak menerima suplai darah yang cukup untuk memompa darah, maka kinerja pun akan menurun. Kondisi ini dikenal sebagai gagal jantung dan dapat terjadi secara tiba-tiba maupun bertahap.
Melalui tahap diagnosis awal, dokter biasanya menanyakan tentang gejala, riwayat kesehatan keluarga, serta pola hidup yang dilakukan.
Saat memastikan kamu mengidap penyakit jantung, kamu akan menjalani sejumlah pemeriksaan, seperti tes darah, elektrokardiogram, angiografi koroner, CT scan, dan MRI scan.
Cegah Penyakit Jantung
Berbagai cara mencegah penyakit jantung sebagai berikut:
1. Menerapkan pola hidup sehat dengan mengurangi makanan berkolesterol tinggi serta melakukan olahraga secara rutin.
2. Berhenti merokok.
3. Mengurangi konsumsi minuman keras.
4. Khusus bagi pengidap angina atau angina duduk, pencegahan penyakit jantung perlu dilakukan demi menghindari serangan jantung serta komplikasinya. Oleh karena itu, pengidap angina dianjurkan untuk meminum obat-obatan yang diberikan oleh dokter dan sesuai dengan dosis. (*)
Sebagian artikel ini sudah tayang di grid.id dengan judul: Faktor Genetik Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung, Begini Solusinya