Begini Penegasan Kapolres TTU soal Pengamanan Pekan Suci Berjalan Ketat, Paskah dan Jumat Agung
parat TNI Kodim 1618/TTU dan Polres TTU menggandeng Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan GP Ansor serta Banser memastikan pengamanan pekan suci
Penulis: Dion Kota | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon
POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU- Aparat TNI Kodim 1618/TTU dan Polres TTU menggandeng Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan GP Ansor serta Banser memastikan pengamanan pekan suci berjalan baik.
Hal ini disampaikan Kapolres Timor Tengah Utara (TTU) AKBP Nelson Filipe Diaz Quintas S. I. K, saat ditemui POS-KUPANG.COM di ruang kerjanya, Senin , 29/03/2021.
Menurut AKBP Nelson, jauh hari sebelum perayaan Pekan Suci bagi umat Kristiani di TTU pada pertengahan Maret lalu, pihaknya telah membangun koordinasi dan dialog bersama para tokoh agama serta organisasi masyarakat PBNU, GP Ansor dan Banser untuk melakukan pengamanan di Gereja.
"Dan mulai hari minggu kemarin, kami sudah melakukan pengamanan di setiap Gereja di Kabupaten TTU," ujarnya.
Aparat TNI-Polri, tegas AKBP Nelson, pasca aksi teror bom bunuh diri di Makasar, memastikan pengamanan kegiatan Pekan Suci berjalan ketat.
Ia menjelaskan, mengenai pengamanan pelaksanaan kegiatan hari raya setiap umat beragama, merupakan kewajiban aparat TNI-Polri setiap tahunnya. Hal ini untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi setiap umat beragam dalam menjalankan kewajibannya.
Dikatakan AKBP Nelson, proses pengamanan tidak hanya dilaksanakan saat umat Kristiani melakukan ibadah di Gereja. Tetapi, pihaknya membangun komunikasi dengan Lurah/Kepala Desa serta RT/RW di seluruh Kabupaten TTU, untuk melakukan pemeriksaan ketat terhadap orang-orang yang berasal dari luar.
Baca juga: Polres Sikka Perketat Pengamanan di Gereja Selama Perayaan Paskah
"Orang baru yang masuk dari luar ke TTU, wajib lapor 1 kali 24 jam," tukasnya.
Meskipun begitu, ia kembali menegaskan bahwa hal ini sudah berlangsung lama dan pihak kepolisian mengambil peranan penting terkait hal tersebut.
AKBP Nelson meminta seluruh umat Kristiani di Kabupaten TTU untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi dengan kejadian di Makasar. (CR5)
Baca juga: 10 Daerah di NTT Bakal Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang Pagi Hingga Siang Hari ? Info Cuaca
Kapolres TTU, AKBP Nelson Filipe Diaz Quintas, S. I. K, Senin, 29/03/2021. POS-KUPANG.COM/Dionisius Rebon
