Liga Italia
Hasil AC Milan vs Fiorentina 3-2, Zlatan Ibrahimovic dan Frank Ribery Punya Peran Menentukan
Pertandingan AC Milan vs Fiorentina di Liga Italia, Minggu malam atau Senin dini hari WIB berlangsung dramatis.
lihat foto
Apalagi, laga antara Inter Milan dan Sassuolo terpaksa ditunda lantaran sejumlah pemain skuad Antonio Conte yang dinyatakan positif COVID-19.
Namun, AC Milan justru tertekan sejak menit awal dengan serangan-serangan yang dilancarkan Fiorentina.
Pada menit ke-3, gawang AC Milan yang dikawal Gianluigi Donnarumma terancam dengan peluang Fiorentina via sepak pojok.
Beruntung bagi I Rossoneri karena Fikayo Tomori berhasil menyundul bola keluar tepat di depan gawang Donnarumma.
AC Milan kemudian berusaha keluar dari tekanan dan gantian melancarkan serangan.
Pada menit ke-9, AC Milan sukses membuka keunggulan lewat penyerang andalan mereka, Zlatan Ibrahimovic.
Bermula dari umpan lambung terobosan Simon Kjaer, Ibrahimovic menerima bola di dalam kotak penalti sebelum melepaskan sepakan kaki kiri.
Tembakan Ibrahimovic tersebut tak mampu diantisipasi kiper Fiorentina, Bartlomiej Dragowski. AC Milan pun unggul 1-0.
Gol tersebut menjadi lesakkan ke-15 Ibrahimovic di Liga Italia yang menegaskan bahwa dirinya semakin matang pada usia 39 tahun.
Menurut statistik Opta Paolo yang dikutip BolaSport.com, Ibrahimovic adalah pemain tertua yang mencapai 15 gol dalam sejarah kompetisi elite Negeri Piza (39 tahun dan 169 hari).
Keunggulan AC Milan hanya bertahan selama 8 menit lantaran Fiorentina berhasil menyamakan kedudukan lewat aksi Erick Pulgar.
Melalui skema tendangan bebas, Erick Pulgar melepaskan tembakan kaki kanan.
Kiper Milan, Gianluigi Donnarumma, sebenarnya mampu menepis bola tembakan Pulgar.
Namun, bola sudah lebih dulu masuk ke dalam gawang AC Milan. Skor pun menjadi 1-1.
Dengan bola bersarang di gawang AC Milan pada babak pertama, putus sudah rekor klub kebanggaan Milanisti tersebut dalam empat laga beruntun.
Sebelum laga melawan Fiorentina, pertahanan AC Milan bak benteng kokoh lantaran tak pernah kebobolan dalam empat babak pertama berturut-turut pada Liga Italia musim ini.
Catatan tersebut merupakan torehan pertama yang berhasil dicatatkan klub yang didirikan pada 1899 ini.
