Pimpinan PT TMG Sampaikan Selamat atas HUT ke-2 Labuan Square

POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO - Pimpinan Perusahaan PT Timor Media Grafika ( PT TMG) yang menaungi Harian Pagi Pos Kupang, Erniwaty Madjaga, menyampaikan selamat atas HUT ke-2 Labuan Square.

Ucapan selamat itu disampaikan saat melakukan silahturahmi ke Labuan Square, Kamis (13/3/2021). Kegiatan yang berlangsung di Marcoffe Bistro itu dihadiri juga oleh Kepala Biro Flores Lembata Pos Kupang, Aris Ninu.

Sementara itu, General Manager Labuan Square, Luse Adnan dalam kesempatan itu menyambut hangat. Diskusi berlangsung hangat dan penuh suasana keakraban dan kekeluargaan.

Baca juga: Kantor Kas Boto Diresmikan, Kopdit Swasti Sari Tegaskan Komitmen Sejahterakan Lembata 

Dalam kesempatan itu, Pimpinan Perusahaan Harian Pagi Pos Kupang, Erniwaty Madjaga menyampaikan selamat atas Hari Ulang Tahun (HUT) kedua Labuan Square yang jatuh pada 9 Maret lalu.

"Selamat dan sukses selalu untuk Labuan Square," kata Pimpinan Perusahaan Harian Pagi Pos Kupang, Erniwaty Madjaga.

Baca juga: Masyarakat Diminta Jaga Kebersihan Lingkungan ditengah Pandemi Covid-19 

Bincang-bincang berlanjut pada berbagai inovasi dan kreativitas yang telah dilakukan Labuan Square di Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat (Mabar).

General Manager Labuan Square, Luse Adnan mengucapkan terima kasih atas kedatangan pimpinan Harian Pagi Pos Kupang dan kerja sama yang telah terbangun selama ini.

Selanjutnya Pimpinan Perusahaan Harian Pagi Pos Kupang, Erniwaty Madjaga diajak General Manager Labuan Square, Luse Adnan menuju lantai 8 di gedung itu untuk melihat rooftop yang dimanfaatkan untuk berkebun.

General Manager Labuan Square, Luse Adnan mengatakan, kebun tersebut merupakan bagian dari Labuan Bajo berkebun.

"Ini juga merupakan bagian dari Indonesia berkebun, Indonesia berkebun saat ini telah ada di 44 kota se-Indonesia, ada 10 kampus besar juga. Sebetulnya digagas awal di Jakarta berkebun, Ridwan Kamil," katanya 

Dalam Indonesia Berkebun, lanjut Luse, terdapat 3 konsep yakni konsep ekologi, di mana memanfaatkan lahan kosong sebagai sarana pertanian di kota Labuan Bajo.

Konsep selanjutnya, yakni melakukan edukasi kepada masyarakat, lebih khususnya para pelajar dan konsep ekonomi di mana hasil berkebun langsung dijual ke pasaran.

"Kalau edukasi, jadi anak-anak sekolah di Labuan Bajo kami ajak ke sini untuk berkebun, kalau anak-anak pulang pun membawa bibit sayuran untuk ditanam dan konsep ekonomi, hasilnya kami jual ke 6 supermarket kami," ujarnya.

Kegiatan tersebut telah dilakukan sejak 2 tahun terakhir dengan menanam sayuran dan buah-buahan.

"Manfaatnya, kami kan punya supermarket, jadi sayur-sayuran tidak usah beli lagi. Dan ini semua organik. Dan memang salah satu visi misinya adalah bebas dari pupuk kimia. Bahkan di beberapa tempat di Indonesia diberikan label Indonesia berkebun, harganya bisa lebih mahal," katanya.

Pihaknya berharap, banyak masyarakat Labuan Bajo yang dapat terinspirasi untuk memanfaatkan lahan di rumah untuk berkebun.

"Harapan setelah 2 tahun kami berkebun, diharapkan semakin banyak masyarakat yang terinspirasi untuk berkebun dan harapan untuk sayuran di Labuan Bajo tidak bergantung dengan daerah lain karena tanah di Labuan Bajo sangat subur," katanya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana)