Berita NTT Terkini
Jefri Loyal Terhadap AHY
PENGURUS Partai Demokrat Provinsi NTT mengutuk keras penyelenggaraan KLB oleh sejumlah pihak dengan tujuan merusak kepemimpinan AHY
POS-KUPANG.COM - PENGURUS Partai Demokrat Provinsi NTT mengutuk keras penyelenggaraan KLB oleh sejumlah pihak dengan tujuan merusak kepemimpinan AHY.
Ketua DPD Partai Demokrat NTT Jefri Riwu Kore mengatakan, ketua DPC yang ada di 22 kabupaten/kota di NTT, solid dan tegak lurus dengan kepemimpinan AHY. Bahkan, seluruh Ketua DPC sudah menandatangani pernyataan loyalitas dan kebulatan tekad kepada AHY.
"Semua ketua DPC telah menandatangani surat bahwa tidak memberikan mandat kepada siapapun untuk mewakili DPC untuk mengikuti KLB," tegas Jefri di Kupang, Jumat (5/3/2021).
• NEWS ANALYSIS Jerry Massie Direktur Political and Public Studies: Tempuh Jalur Hukum
Ia menjelaskan, DPD Partai Demokrat NTT telah melakukan Rapimda secara virtual pada dua pekan sebelumnya. Agenda berikutnya, melaksanakan Rakorda pada Jumat hari ini. Tujuan Rakorda tersebut, kata dia, untuk membangun soliditas atau semacam apel siaga agar memastikan 100 persen pemilik suara dari NTT loyal.
"Kami yakin sepenuhnya bahwa semua kader Demokrat NTT loyal terhadap AHY," tegasnya.
"Pemilik suara sah tidak ada yang hadir, jadi saya menyebutnya fiktif. Bagaimana mereka bisa mengambil keputusan di luar anggaran dasar/anggaran rumah tangga Partai Demokrat? Ini saya pastikan KLB fiktif, suaranya fiktif maka KLBnya juga fiktif," kata Wali Kota Kupang ini.
• Pasar Lembor Ludes Terbakar Tidak Ada Korban Jiwa Simak Cerita Pius Baut
Terpisah, Ketua DPC Demokrat Kabupaten Kupang, Winston Rondo mengatakan, untuk memastikan seluruh ketua DPC dan kadernya tetap loyal terhadap AHY, DPD Partai Demokrat NTT menggelar zoom meeting dan mewajibkan seluruh Ketua DPC untuk men-share lokasi.
"Ini mekanisme untuk memastikan komitmen semua pengurus dan kader agar tetap loyal terhadap AHY. Itu mekanisme yang kita sepakat bersama DPD dan DPC," katanya, Jumat kemarin. Winston menegaskan, pengurus DPC Partai Demokrat Kabupaten Kupang tidak terlibat dalam KLB.
Ketua DPC Partai Demokrat TTS Yusak Taneo juga menegaskan kesetiaan kepada AHY. Pihaknya telah mengirim surat pernyataan sikap untuk tetap mendukung kepemimpinan AHY.
"Kami tetap setia dan mendukung kepemimpinan AHY di Partai Demokrat. Kami sebagai pemilik hak suara tetap setia pada hasil kongres 15 Maret tahun 2020 di Jakarta. Dimana AHY terpilih sebagai ketua DPP Partai Semok periode 2020 hingga 2025," kata Taneo via telepon.
Demokrat TTU Kutuk
Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten TTU Johanes Salem juga mengutuk KLB di Sibolangit. Menurut Johanes, pengurus tetap solid, kompak dan loyal terhadap AHY.
"Kami mengutuk pelaksanaan KLB yang kami sebut ini sebagai suatu gerakan merampas pucuk pimpinan Partai Demokrat," tegasnya.
Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Belu, Willybrodus Lay tidak hadir dalam KLBdi Sibolangit karena inkonstitusional. Pihaknya tetap mendukung kepemimpinan AHY
Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Ende, Mikael Badeoda menegaskan, seluruh pengurus dan kader solid mendukung AHY. "Kami tetap bulat dukung dan tegak lurus kepada AHY," tegasnya.
Hal yang sama disampaikan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Sumba Timur, Ridwan Untono."Kami satu komando dan tetap AHY adalah sah sebagai Ketua Umum Partai Demokrat," tandas Ridwan, Jumat kemarin.
Ridwan mengakui dihubungi dan ditawari uang untuk ikut KLB. "Tapi saya tolak. Saya ini malu dengan dengan Pak SBY karena kita sudah bersama selama ini," ujarnya. (cr7/din/cr5/jen/kk/yel).