10 Pesawat Pembom China Latihan Serangan Rudal di Laut China Selatan, Amerika Langsung Respon
Setidaknya 10 pembom dari Komando Teater Selatan Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) baru-baru ini mengadakan latihan serangan maritim.
10 Pesawat Pembom China Latihan Serangan Rudal di Laut China Selatan, Amerika Langsung Respon
POS KUPANG.COM -- 10 Pesawat Pembom China melakukan latihan serangan rudal di Laut China Selatan langsung menarik perhatian dan amarah Amerika
Pihak Amerika pun langsung merespon latihan tersebut
Setidaknya 10 pembom dari Komando Teater Selatan Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) baru-baru ini mengadakan latihan serangan maritim.
Latihan pembom PLA berlangsung saat militer negara-negara dari luar kawasan, termasuk Amerika Serikat (AS) dan Prancis , melakukan kegiatan di Laut China Selatan
• Luna Maya Diam-diam Sipakan Acara Lamar, Aktor Tampan ini Akan Meminang Mantan Ariel NOAH
• Pacar Beda Agama, Amanda Manopo Blak-Blakan Ungkap Masa Depannya Bersama Billy, Siapa yang Pindah?
• Masih Pengantin Baru, Rumah Tangga Sule Diambang Kehancuran, Nathalie Holscher Diisukan Selingkuh
• Tubuh Indah Wulan Guritno Bikin Salfok, Padahal Pose dengan Artis Lain yang Juga Cantik
Sebuah resimen pembom yang berafiliasi dengan Pasukan Penerbangan Angkatan Laut Komando Teater Selatan PLA mengirim lebih dari 10 pembom dari dua jenis pesawat itu untuk melakukan latihan serangan maritim, China Central Television (CCTV) melaporkan, seperti dikutip Global Times.
Li Haitao, komandan resimen pembom, mengatakan, latihan itu menampilkan serangan rudal terhadap target maritim dan skenario taktis lainnya, serta menguji kemampuan koordinasi tempur.
Pengamat militer mengidentifikasi dua jenis pembom sebagai H-6J, bomber paling canggih Angkatan Laut PLA, yang mampu membawa enam rudal jelajah anti-kapal, dan H-6G yang bisa membawa empat rudal.
Kedua jenis pembom tersebut secara resmi Kementerian Pertahanan China perkenalkan pada Juli tahun lalu, ketika H-6J dan H-6G melakukan latihan intensif di Laut China Selatan. Latihan itu tak lama setelah AS mengirim kelompok penyerang kapal induk ganda ke Laut China Selatan.
Pakar angkatan laut yang berbasis di Beijing Li Jie mengatakan kepada Global Times, penempatan pembom PLA di Laut China Selatan penting dalam menekan provokasi militer AS.
Latihan terbaru pembom PLA juga berlangsung setelah Theodore Roosevelt Carrier Strike Group melakukan operasi kapal induk ganda dengan Nimitz Carrier Strike Group di Laut China Selatan pada 9 Februari.
Dan, AS bukan satu-satunya negara dari luar kawasan yang mengirimkan kapal perang ke Laut China Selatan. Prancis juga mengirim kapal serbu amfibi Tonnerre dan fregat Surcouf minggu lalu.
Kecam AS di Laut China Selatan, Beijing: Pasukan di Zona Perang Selalu Siaga Tinggi
Militer China mengecam kapal perang AS karena berlayar melalui Selat Taiwan di Laut China Selatan. China menuding armada Amerika merusak perdamaian di perairan yang disengketakan.
Melansir Express.co.uk, armada ke-7 AS, dipimpin oleh kapal perusak USS Curtis Wilbur, melakukan transit rutin Selat Taiwan pada hari Kamis (25/2/2021).