Berita NTT Terkini
Jelang Kunjungan Presiden RI ke Sumba Tengah, NTT, Ini Permintaan Dandim kepada Warga, Kandangkan
Menjelang kunjungan kerja Presiden RI, Joko Widodo ke Kabupaten Sumba Tengah, NTT, Selasa (23/2/2021), Komando distrik militer (Kodim) 1629 Sumba Bara
Penulis: Petrus Piter | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM,.Petrus Piter
POS-KUPANG.COM/TAMBOLAKA---Menjelang kunjungan kerja Presiden RI, Joko Widodo ke Kabupaten Sumba Tengah, NTT, Selasa (23/2/2021), Komando distrik militer (Kodim) 1629 Sumba Barat Daya, Letkol (inf) Laode Muhammad Sabarudin meminta warga Sumba Barat Daya mengkandangkan hewan peliharaan agar tidak berkeliaran di jalan raya demi menjaga kelancaran perjalanan Presiden Joko Widodo dari Tambolaka, Sumba Barat Daya menuju Waibakul, Kabupaten Sumba Tengah.
Karena itu, ia meminta pemerintah baik Kabupaten, Kecamatan, Desa dan warga untuk menertibkan hewan peliharaan yang selama ini bebas berkeliaran di jalan raya demi menjaga kelancaran perjalanan Presiden RI, Joko Widodo menuju lokasi Waibakul, Kabupaten Sumba Tengah.
Dandim 1629 Sumba Barat Daya, Letkol (Inf) Laode Muhammad menyampaikan hal itu dalam rapat koordinasi persiapan kunjungan Presiden RI, Joko Widodo ke Sumba dalam rapat yang dipimpin pelaksana Sekda Sumba Barat Daya, Bernadus Bulu di lopo rumah jabatan bupati Sumba Barat Daya, Sabtu (20/2/2021).
Hadir dalam kesempatan itu Kapolres Sumba Barat Daya, AKBP. Joseph Mandagi, para asisten Setda Sumba Barat Daya, Pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemerintahan Kabupaten Sumba Barat Daya dan sejumlah pihak lainnya.
Menurut Dandim Laode, informasi kedatangan Presiden RI Joko Widodo ke Sumba, NTT, Selasa (23/2/2021). Karenanya perlu persiapan yang baik oleh semua pihak termasuk yang ada di Sumba Barat Daya.
Salah satunya adalah menghimbau masyarakat mengkandangkan hewan peliharaan yang selama ini berkeliaran di jalan raya. Hal itu demi menjaga kelancaran perjalanan Presiden RI, Joko Widodo bersama rombongan dari Tambolaka, SBD menuju Waibakul, Sumba Tengah.
Menurutnya, informasi kedatangan Presiden Joko Widodo ke Sumba Tengah, Selasa (23/2/2021) dengan rute dari Maumere, Kabupaten Sikka ke Sumba.
Karena itu, secara teknis, kita harus mempersiapkan segala sesuatu dengan baik terutama menjaga ketertiban disepanjang jalan menuju Sumba Tengah. Untuk itu, ia meminta pak camat dan kepala desa menertibkan hewan seperti anjing dan kerbau disepanjang jalan menuju Waibakul, Sumba Tengah.
Sebab keberadaan hewan di jalan raya itu dapat mengganggu perjalanan presiden dan rombongan menuju Sumba Tengah. Selain itu, tidak perlu ada lagi baliho di jalan-jalan. Kalaupun ada, hanya di Bandara Tambolaka saja dengan catatan tanpa foto pak presiden dan backroundnya tanpa tedensi politik apapun.
Karena itu menjadi tugas bersama menyadarkan masyarakat patuh protokol kesehatan dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan selalu mencuci tangan memakai sabun. (Pet)
• Banjir Lalu Lintas di Jalan Raya Kerobo, Sumba Barat Daya Macet, Begini Kondisinya, SIMAK INFO
