Bupati Ngada : Polisi & Jaksa Lakukan Pengendalian dan Pengawasan Internal Pengelolaan Dana Covid
supaya dapat mengetahui penggunaan dana Covid-19 apakah memang sudah sesuai dengan aturan atau belum.
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
Bupati Ngada Minta Polisi dan Jaksa Lakukan Pengendalian dan Pengawasan Internal Pengelolaan Dana Covid-19
POS-KUPANG.COM | BAJAWA--Bupati Ngada, Paulus Soliwoa meminta kepolisian dan kejaksaan setempat melakukan pengendalian dan pengawasan secara internal terkait dengan penggunaan dana Covid-19.
Permintaan tersebut disampaikan oleh Bupati Paulus usai memimpin rapat bersama satgas pencegahan dan penanganan Covid-19 bersama para pihak di Aula BPBD, Sabtu (6/2/2021).
Menurut Paulus, keterlibatan kepolisian dan kejaksaan dalam pengendalian dan pengawasan internal sangat penting, supaya dapat mengetahui penggunaan dana Covid-19 apakah memang sudah sesuai dengan aturan atau belum.
"Ini tugas bukan secara institusi, tetapi kita semua tergabung dalam gugus tugas, oleh karena itu, secara fungsional saya minta kita berperan untuk melakukan pengendalian dan pengawasan pengelolaan dana covid ini," ungkapnya.
Paulus mengatakan, pihak kepolisian dan kejaksaan dapat melakukan pengendalian dan pengawasan secara berkala untuk memastikan apakah pengelolaan dana Covid-19 sudah sesuai dengan aturan atau belum.
"Misalnya tiga bulan, atau empat bulan kedepan. Bukan audit, tapi melihat proses sudah sesuai atau belum dengan tidak membatasi pada saatnya secara institusi, sudah memiliki kewenangan silahkan kita terbuka bagi kepolisian dan kejaksaan," ungkapnya.
Paulus mengatakan, permintaan supaya kepolisian dan kejaksaan untuk melakukan pengendalian dan pengawasan internal karena secara fungsional pihak kepolisian dan kejaksaan masuk dalam satgas pencegahan dan penanganan Covid-19.
• Putri Anne Blak-blakan Soal Arya Saloka Selingkuh dengan Amanda Manopo: Gua Kagak Marah, Itu Lelucon
"Supaya jangan ada kesalahan-kesalahan pengelolaan keuangan, intinya itu. Tetapoli tidak secara institusi, saya minta secara fungsional, karena kita tergabung dalam satgas, untuk pengendalian secara internal, karena kita semua punya tanggung jawab yang sama untuk mengatur semua ini supaya berjalan sesuai dengan regulasi," ungkapnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi)
