Sebelum Diantar, Satgas Covid-19 Minta Doa dan Percikan Air Berkat dari Uskup Maumere

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu

POS-KUPANG.COM | MAUMERE-abu (3/2/2021) pagi.

Sebelum ribuan vaksin ini didistribusikan ke puskesmas, Uskup Edwaldus memimpin ibadat singkat. Setelah itu, Uskup Edwaldus memerciki ribuan vaksin ini dengan air berkat.

Uskup Edwaldus berharap vaksin ini digunakan sebaik-baiknya guna melawan pandemi Covid-19.

"Semoga dengan vaksin ini, pandemi Covid-19 segera berakhir," ungkap Uskup Edwaldus.

Uskup Edwaldus sendiri akan menjadi orang pertama yang mewakili tokoh agama menerima vaksin sinovac pada 6 Februari 2021 mendatang.

Usai acara pemberkatan, ribuan vaksin ini langsung didistribusikan ke 5 puskesmas dengan pengawalan ketat dari aparat TNI-Polri.

Hadir dalam acara pemberkatan vaksin sinovac Covid-19 antara lain Bupati Sikka,  Fransiskus Roberto Diogo, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka, Petrus Herlemus, Kepala BPBD, Muhammad Daeng Bakir, Juru Bicara Satgas Covid-19 bidang kesehatan, dokter Clara Y.Francis dan Kasat Intelkam Polres Sikka, Iptu Eliezer A. Kalelado, S.H.

Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo usai doa dan pemberkatan mengatakan, pendropingan vaksin Sinovac Covid-19 setiap puskesmas yang ada di wilayah Kabupaten Sikka.

"Hari kita pendropingan vaksin ke wilayah puskesmas yang paling jauh seperti Waigete, Waipare, Watubaing, Woloweo, Paga dan Lekebai. Setelah itu,  kita akan melakukan pendropingan ke puskesmas yang ada di pulau. Intinya puskesmas yang jauh lebih dahulu. Kemudian pendropingan vaksin sinovac covid-19 di puskesmas-puskesmas yang terdekat," ujar Bupati Sikka.

Ia menegaskan pendropingan vaksin ini ke wilayah setiap puskesmas yang ada di Kabupaten Sikka ini langsung dikawal oleh aparat TNI-POLRI sampai ditempat tujuan. Bahkan dirinya juga langsung turun memantau ke lokasi pendropingan vaksin tahap pertama itu ke setiap puskesmas

"Rencananya 5 Februari 2021 semua pendropingan vaksin sinovac Covid-19 sudah selesai. Dan dilanjutkan vaksinasi terhadap seluruh tenaga kesehatan yang sudah memiliki E-tiket," papar Bupati Sikka.

Dia juga mengaku telah siap untuk divaksin. "Saya sudah diperiksa kemarin oleh tim dokter. Saya sudah memenuhi syarat. Jadi saya sudah siap di vaksin," beber Bupati Sikka.

Bupati Sikka menegaskan,  vaksinasi ini merupakan solusi yang terbaik dalam rangka pencegahan virus Covid-19.

"Kita harus percayalah, apabila divaksin kita akan lebih baik lagi terlindungi dari bahaya virus Covid-19," papar Bupati Sikka ini.(ris)

 
4 Lampiran