Militer Amerika Terkuat di Dunia Tapi China Bisa Hancurkan AS Sekejap Mata di Luar Angkasa Kok Bisa?
Militer Amerika Terkuat di Dunia Tapi China Bisa Hancurkan AS Sekejap Mata di Luar Angkasa Kok Bisa?
POS-KUPANG.COM - Militer Amerika Terkuat di Dunia Tapi China Bisa Hancurkan AS Sekejap Mata di Luar Angkasa Kok Bisa?
Global Firepower merilis daftar kekuatan militer bertajuk 2021 Military Strength Ranking.
Amerika Serikat berada di peringat satu, dengan PowerIndex 0,0721.
Baca juga: Sungguh Sial Nasib Rodrigo Duterte Ngotot Kerjasama Perusahaan China Ini Tapi Malah Dapat Ini, Apa?
Baca juga: Hati-hati Sama 4 Zodiak Ini, Paling Pintar Bikin Nyaman Tapi Ditinggal Pas Lagi Sayang-sayangnya
Baca juga: Nasib Shio Ular Jelang Imlek 2021, Jaga Kesehatan Kalau Tidak Bisa Mati Muda, Percaya? Cek Sekarang
Untuk menentukan skor PowerIndex suatu negara, Global Firepower menggunakan lebih dari 50 faktor, dengan kategori mulai dari kekuatan militer dan keuangan hingga kemampuan logistik dan geografi.
"Formula kami yang unik memungkinkan negara-negara yang lebih kecil, lebih berteknologi maju, untuk bersaing dengan yang lebih besar," kata Global Firepower dalam laman resminya.
Namun, China telah mengembangkan kemampuan untuk menghancurkan seluruh infrastruktur satelit AS, kata Jenderal Jack Keane.
Amerika Serikat "sangat rentan" terhadap ancaman militer China di luar angkasa, analis strategis senior Fox News Jenderal Jack Keane mengatakan kepada FOX Business Selasa.
"China telah mengembangkan kemampuan No. 1 yang diberlakukan di Amerika Serikat untuk menghancurkan seluruh infrastruktur satelit kami," kata Keane pada "Pagi bersama Maria."
“Kami benar-benar bergantung padanya… untuk komunikasi, untuk lokasi, GPS dan untuk telemetri senjata dari amunisi kami yang dipandu dengan presisi."
"Jadi mereka tahu bahwa kami sangat rentan dan mereka bergerak cepat ke luar angkasa,” tambahnya.
Pensiunan jenderal bintang empat itu mengatakan China dilaporkan dapat menghabisi seluruh kelompok pertempuran kapal induk AS dalam "hitungan menit" dan menekankan pentingnya mengembangkan "sistem untuk melindungi kemampuan kita sendiri."
“Mereka memiliki rudal hipersonik yang sudah dikerahkan."
"Kami masih membuat prototipe milik kami."
Baca juga: Sungguh Sial Nasib Rodrigo Duterte Ngotot Kerjasama Perusahaan China Ini Tapi Malah Dapat Ini, Apa?
Baca juga: Hati-hati Sama 4 Zodiak Ini, Paling Pintar Bikin Nyaman Tapi Ditinggal Pas Lagi Sayang-sayangnya
Baca juga: Trailer dan Sinopsis Ikatan Cinta 27 Januari, Adegan Romantis Al dan Andin Dalam Kamar, Bikin Baper
"Rudal ini menggunakan ruang dan sangat sulit dilacak karena kecepatan geraknya dan memiliki banyak hulu ledak,” jelasnya.
Sedangkan Ret. Jenderal Lloyd Austin - yang merupakan pilihan Presiden Biden untuk memimpin Departemen Pertahanan AS - menyebut China sebagai pesaing asing paling signifikan bagi Amerika Serikat.