Nekad Ukur Badan di Semak-Semak, Pasangan Tua Ini Dicokok Petugas: Ngawur, Mau Macul Kok Di Hutan!

Curiga, warga pun langsung mendobrak pintu toilet di bangunan tersebut.
Benar saja, saat didobrak paksa, di toilet tersebut ada pasangan yang sedang berbuat hal mesum.

Dipergoki sedang berbuat mesum, sang wanita langsung buru-buru keluar dari toilet.

Langsung jatuh tersungkur, wanita tersebut pun ditenangkan oleh warga.

Sementara sang pria habis diomeli warga yang memergokinya.

"Wah. Ngapain di sini ? Keluar, keluar," teriak warga.

"Iya," ujar sang pria berkaus merah.

"Masker dibuka," pinta warga kepada pasangan mesum.

"Keluar ! Enggak sopan di sini," teriak warga lain.

Panik, sang pria tampak kebingunan saat ditanyai warga.

Terus diinterogasi warga, sang pria pun sibuk memakai celananya yang tadi tanggal.

Terus dicecar pertanyaan, sang pria pun kesulitan untuk menaikkan celananya usai berbuat mesum.

Dengan nada suara bergetar, sang pria berujar bahwa pasangannya sedang kerasukan setan.

Sang pria pun meminta kepada warga agar mengasihan pasangannya.

"Kerasukan ini," ucap sang pria.

"Kerasukan, kerasukan apaan ?" kata warga heran.

"Kasihan," pungkas sang pria.

"Apa kasihan ?" ujar warga.

Habis kesabaran, warga pun mengancam bakal membawa pasangan mesum itu ke kantor polisi.

"Kamu mau saya bawa ke kantor polisi enggak ?" ancam warga.

"Jauh. Aku orang sini," ujar sang pria.

Mendengar ia dan pasangannya bakal dibawa ke kantor polisi, sang wanita mendadak berteriak.

Bak sedang kesurupan, sang wanita terus berteriak memanggil-manggil nama Bunda.

Tak cuma bunda, wanita tersebut juga meneriakkan nama pangeran.

Tahu tabiat pura-pura kesurupan sang wanita, warga pun menjawab ocehannya dengan santai.

"Bunda, Bunda. Enggak. Bunda Intansari. Pangeran Surya," teriak sang wanita mesum.

"Pangeran apa ? Di sini enggak ada pangeran. Di sini adanya raja," imbuh warga.

Hingga artikel ini ditayangkan, TribunnewsBogor.com masih menggali informasi mengenai lokasi kejadian tersebut berlangsung.

Seorang Wanita Diarak Tanpa Baju Setelah Kepergok Mesum

Seorang wanita yang diduga melakukan mesum diarak warga di Pasaman, Sumatera Barat.

Aksi tersebut direkam warga dan kemudian videonya beredar luas di media sosial.

Awalnya sempat muncul di YouTube, kemudian sudah hilang.

Namun, video yang berdurasi 30 detik itu sudah menyebar di grup-grup WhatsApp.

Dalam video tersebut terlihat seorang wanita yang diarak warga tanpa pakai baju dan hanya menggunakan celana untuk menutupi tubuhnya.

Puluhan warga termasuk anak-anak ikut mengarak wanita tersebut yang peristiwannya terjadi pada siang hari sekitar pukul 14.00 WIB.

Kepala Bidang Humas Polda Sumbar Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto yang dihubungi membenarkan peristiwa itu terjadi di Pasaman pada Minggu (30/8/2020) sekitar pukul 14.00 WIB.

"Peristiwanya di Pasaman pada Minggu sekitar pukul 14.00 WIB. Warga menggerebek pasangan mesum dan kemudian wanitanya diarak di jalan," kata Stefanus yang dihubungi Kompas.com, Jumat (4/9/2020).

Stefanus mengatakan untuk kasus mesum tersebut sudah diselesaikan oleh ninik mamak setempat dengan menikahkan pasangan mesum tersebut.

Sebelumnya, menurut Stefanus, warga juga sudah mempergoki wanita tersebut berbuat mesum pada Maret 2020 lalu.

"Dulu pernah dipergoki warga. Sudah dikasih peringatan, tapi kemudian ketahuan lagi sehingga warga mengaraknya di jalan. Tapi sekarang sudah diselesaikan oleh Ninik Mamak dan dinikahkan," jelas Stefanus.

Namun untuk dugaan ada unsur pidana, menurut Stefanus polisi sedang melakukan penyelidikan, termasuk pada warga yang mengarak wanita itu dan menyebarkan videonya.

"Sekarang sedang diselidiki polisi. Apa ada unsur pidananya atau tidak, saat ini, untuk laporan polisi dari pihak yang merasa dirugikan belum ada," jelas Stefanus. (Sumber: Tribun Bogor)

(*)

Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Baru Gelar Tikar di Semak-semak, Pasangan Paruh Baya Hendak Berbuat Dosa Keburu Kepergok Petugas, https://bangka.tribunnews.com/2021/01/25/baru-gelar-tikar-di-semak-semak-pasangan-paruh-baya-hendak-berbuat-dosa-keburu-kepergok-petugas?page=all