Doni Munardo Positif Vorus Corona , Rencana Vaksin Ketua Satgas Covid-19 Nasional Batal
Orang yang paling bertanggung jawab menekan jumlah penyebaran Covid-19 di Indonesia, Doni Monardo akhirnya juga terjangkit virus corona atau Covid-19
Doni Munardo Positif Vorus Corona , Rencana Vaksin Ketua Satgas Covid-19 Nasional Batal
POS KUPANG.COM -- Orang yang paling bertanggung jawab menekan jumlah penyebaran Covid-19 di Indonesia, Doni Monardo akhirnya juga terjangkit virus corona atau Covid-19
Ia sampai batal divaksin lantaran terkonfirmasi postif Covid-19
Kasus Covid-19 masih saja bertambah untuk di tanah air.
Kabar terbaru, ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo kini terkonfirmasi positif virus Corona.
Baca juga: Baru Dilantik Jadi Presiden Amerika, Joe Bidan Sudah langsung Bikin Masalah dengan Indonesia
Baca juga: Gisella Anastasia Sampai Dibilang Tak Punya Malu, Ibu Gempi Pakai Gaun Seperti Tak Pakai Celana
Baca juga: 12 Tahun Tahun, Maia Estianti Masih Dendam,Sebut Mulan Jameela seperti Pembantu Ketahuan Mencuri
Kini dirinya laksanakan isolasi mandiri sambil ikut memantau perkembangan penanggulangan Covid-19 dan penanganan bencana di berbagai daerah.
“Dari hasil tes PCR tadi malam, pagi ini mendapatkan hasil positif Covid-19 dengan CT Value 25.
"Saya sama sekali tidak merasakan gejala apapun dan pagi ini tetap beraktivitas normal dengan olahraga ringan berjalan kaki 8 kilometer,” tutur Doni dalam siaran pers, Sabtu (23/12).
Doni yang juga Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) ini menuturkan selama ini dirinya disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan dengan selalu memakai masker dan mencuci tangan.
Pada Jumat (22/1) Doni Monardo baru kembali dari Mamuju, Sulbar untuk memimpin penanggulangan bencana.
Kemudian, pada Jumat sore, Doni Monardo dan seluruh staf yang mendampinginya selama kunjungan kerja di Sulbar dan Kalimantan Barat juga menjalani tes PCR.
Hasilnya, salah satu stafnya juga dinyatakan positif.
“Covid-19 ini begitu dekat di sekitar kita.
"Selama ini saya berusaha sekuat tenaga patuh dan disiplin menjalan protokol kesehatan dan tetap bisa tertular.
"Dengan kejadian ini saya meminta masyarakat agar jangan kendor dalam memakai masker, menjaga jarak dan jauhi kerumunan, serta rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir,” tuturnya.