HEBOH! Sentil Soal Minum Kencing Onta! Denny Siregar Ngakak Dengar Soal Chip Dalam Vaksin Covid-19

POS KUPANG, COM  - Terkait isu adanya chip dalam vaksin Covid-19, Sinovac, pegiat media sosial denny siregar turut berkometar.

Beberapa waktu lalu beredar kabar ada chip di dalam vaksin Covid-19.

Kabar ini menghebohkan jagad dunia maya.

Sejumlah netizen menuliskan khawatir, jika isu itu benar adanya, gerak gerik mereka akan dikontrol.

Denny Siregar pun turut berkomentar.

Denny Siregar mengaku tertawa saat membaca status orang yang khawatir di dalam vaksin itu ada chip.

Jokowi divaksin sinovac

"Asli gua ngakak baca status orang yang khawatir kalo dalam vaksin itu ada CHIP yang akan mengontrol semua gerak kita..

Lha, dia pikir chip itu benda cair apa ??" Minum kencing onta itu ternyata bisa mengerutkan otak..," tulis " tulis Denny Siregar seperti dilansir TRIBUN-TIMUR.COM, Jumat, 22 Januari 2021.

Cuitan tersebut diposting Denny Siregar Kamis (21/1/2021) siang.

Status Denny Siregar langsung dibanjiri komentar netizen.

Berikut beberapa di antaranya:

"Lagian dia siapa, kok berasa orang penting takut dilacak lewat chip? (emoji tertawa," pemilik akun @brnrzx.

"tidak usah pakai chip, dengan kita memakai smartphone dan rajin medsos serta messenger lokasi dan segala aktifitas kita bisa direkam dan dianalisa.
saya sering sebut ini vitamin pelacak, hahahahaha.," tulis pemilik akun @judajiwa.

"Emangnya dia orang penting, sehingga perlu dikontrol....
Biasanya hidup sehari-hari banyakkan nongkrong, trus bilang nanti dikontrol.... ..........(emoji)," tulis pemilik akun @AnggriantoJohny. (TRIBUN-TIMUR.COM)

Penjelasan Satgas

Dilansir TRIBUN-TIMUR.COM dari Tribunnews.com, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan bahwa informasi mengenai adanya chip dalam vaksin Covid-19 adalah hoaks.

Masyarakat diminta berhati-hati dalam menerima dan menyebarkan informasi, utamanya di sosial media.

"Saya tegaskan, bahwa berita itu (chip dalam vaksin), berita bohong. Tidak ada chip didalam vaksin," kata Wiku dalam konferensi pers yang disiarkan Youtube Sekretariat Presiden, Rabu, (20/1/2021).

Wiku mengatakan Satgas Penanganan Covid-19 menemukan banyak informasi palsu yang bertebaran di sosial media terkait vaksin Covid-19.

Salah satunya, hoaks yang menyebut dalam vaksin Covid-19 tertanam chip atau component management system, yang bisa melacak orang yang menerima vaksin.

Serta adanya hoax menyebut adanya kode vaksin.

Wiku mengatakan kode yang tertera pada botol vaksin hanya untuk melacak distribusi dan tidak menempel pada orang yang divaksin.

"Kegunaan barcode tersebut, semata-mata untuk pelacakan distribusi produk vaksin, dan sama sekali tidak dapat difungsikan untuk melacak keberadaan masyarakat yang telah di vaksin," katanya.

Wiku menambahakan selain berupaya menangani Pandemi Covid-19, Satgas juga terus meluruskan informasi palsu yang beredar di masyarakat.

Wiku meminta masyarakat dapat menyaring informasi yang diterima.

Memilah dan meneliti terlebih dahulu isi berita atau video yang tidak jelas sumbernya. Dan juga tidak menyebarkannya setelah menerimanya.

"Masyarakat juga seharusnya tidak serta merta menyebarkan informasi yang sifatnya hanya memprovokasi, terlebih lagi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan isinya.

Ingat, bahwa mengaitkan dua hal yang tidak berhubungan adalah hal yang berbahaya. Dan pada akhirnya masyarakat sendiri yang akan dirugikan oleh berita-berita tersebut," pungkas Wiku. (TRIBUN-TIMUR.COM/ Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Soal Chip dalam Vaksin Covid, Denny Siregar: Minum Kencing Onta itu Ternyata Bisa Mengerutkan Otak

Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul Denny Siregar Ngakak Dengar Soal Chip Dalam Vaksin Covid-19, Sentil Soal Minum Kencing Onta, https://manado.tribunnews.com/2021/01/22/denny-siregar-ngakak-dengar-soal-chip-dalam-vaksin-covid-19-sentil-soal-minum-kencing-onta?page=3