Pasien Probable Meninggal
Pegawai BUMN Probable Covid-19 di Ende Meninggal Dunia, Kemungkinan Transmisi Lokal?
Pegawai BUMN Probable Covid-19 di Ende Meninggal Dunia. Hasil Swab Belum Keluar Masih Menunggu
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Gordy Donofan
Pegawai BUMN Probable Covid-19 di Ende Meninggal Dunia, Kemungkinan Transmisi Lokal?
POS-KUPANG.COM | ENDE - Seorang pegawai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meninggal dunia di RSUD Ende, Kamis (21/1/2021).
Dengan adanya tambahan kasus probable yang meninggal dunia ini, maka total kasus probable yang meninggal dunia mencapai 6 orang.
Baca juga: Babat Napoli, Juventus Juara Piala Super Italia, Cristiano Ronaldo Torehkan Sejarah Mengejutkan Ini
Baca juga: Simak Analisa Roy Suryo! Google Buka Suara HEBOH Sinyal SOS di Pulau Laki Area Sriwijaya Air Jatuh!
Baca juga: KODE REDEEM FF Hari Ini 21 Januari 2021, Begini Cara Tukar Kode Redeem Free Fire Terbaru
Abraham Badu, juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Ende dikonfirmasi POS-KUPANG.COM, mengatakan saat ini pihaknya tengah berkoordinasi untuk pemakaman.
Sementara itu, Direktris RSUD Ende, dr. Aries Dwi Lestari mengatakan, pegawai BUMN yang meninggal tersebut berstatus probable, karena sebelumnya terkonfirmasi positif rapid antigen.
Beredar informasi, bahwa pegawai BUMN yang meninggal dunia tersebut merupakan pegawai PT. PLN UP3 Flores Barat.
Manager PT. PLN Flores Barat, Yudi Lordyanto dihubungi POS-KUPANG.COM, membenarkan, pegawai BUMN yang meninggal tersebut adalah pegawai PLN UP3 Flores.
Pegawai berinisial MNS tersebut, kata Yudi berusia 54 tahun. "Dia bukan pelaku perjalanan dari luar daerah, kemungkinan transmisi lokal," ungkapnya.
Yudi menjelaskan, kantor tempat MNS bekerja, terpisah dari kantor utama UP3 Flores Barat di Ende.
Pasca MNS terkonfirmasi positif rapid antigen, lanjutnya, telah dilakukan rapid antigen terhadap tiga orang rekan kerja MNS dan ketiganya hasilnya negatif.
Ditanya mengenai hasil PCR MNS, Yudi mengatakan, hasil PCR MNS belum keluar. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oris Goti)