Semua Penghuni Rujab Bupati Matim dan Warga Kontak Erat Bupati Agas, Hasil Negatif Rapid Antigen

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM | BORONG----Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas, SH.,M.Hum positif Rapid Antigen. Karena positif Rapid Antigen, Satgas Covid-19 Kabupaten Manggarai Timur melakukan Rapid Antigen kepada semua warga penghuni Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Manggarai Timur (Matim) dan semua yang pernah kontak erat, Minggu (17/1/2021) pagi.

Dari hasil Rapid Antigen itu, hasilnya semuanya Non Reaktif atau Negatif Rapid Test Antigen.

"pada hari ini  Minggu 17 Januari 2021 dimana telah dilakukan pemeriksaan  Test Antigen kepada semua penghuni  rumah jabatan bupati atau yang kontak erat dengan bapak Bupati Manggarai Timur dimana hasil Rapid Test Antigen dengan hasil Non Reaktif atau Negative,"ujar juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19, Kabupaten Manggarai Timur (Matim), Bonifasius Sai, menyampaikan itu kepada POS-KUPANG.COM, Minggu (16/1/2021) siang.

Bonifasius mengatakan, berdasarkan  hasil pemeriksaan  Rapid Test Antigen Sabtu 16 Januari 2021  Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas  terkonfirmasi positif pemeriksaan Antigen. Meskipun positif Rapid Antigen namun kondisinya sehat-sehat dan saat ini melakukan isolasi mandiri di rumah jabatan.

Baca juga: Sebelum Tewas, Bidan di Mamuju ini Telepon Ayahnya Dia Selamat, Saat Gempa Susulan iaTertimpa Batu

"Bapa bupati saat ini secara fisik sehat dan tidak ada yang luar biasa dan bapa bupati langsung  menjalankan  isolasi atau karantina mandiri di rumah jabatan  Bupati di Golo Lada, Kelurahan Rana Lomba Kecamatan Borong,"kata Bonifasius.

Bonifasius juga menegaskan, bahwa positif  Rapid Antigen belum tentu positif Covid-19. Karena itu pihaknya masih  menunggu hasil pemeriksaan swab  PCR. Dalam waktu dekat akan dilakukan pengambilan swab untuk pemeriksaan PCR untuk dikirim ke laboratorium Biomolekuler RSUD Prof WZ.  Johannes Kupang. 

"besok Senin 18 januari  2021 akan dilakukan  pemeriksaan swab untuk pemeriksaan degan metode PCR yang akan di kirim ke laboratorium biomolekuler RSUD Prof WZ Johannes Kupang. Harapanya hasilnya Test PCR hasilnya negatif Covid-19,"ungkap Bonifasius.

Baca juga: Dugaan Kasus Korupsi Tanah Rp 3 Triliun di NTT, Gories Mere dan Karni Ilyas Pembeli Beritikad Baik

Dikatakan Bonifasius, Pemerintah kabupaten Manggarai Timur mengharapkan dukungan dari seluruh masyarakat Manggarai Timur agar tetap taat melaksanakan protokol kesehatan dengan melaksanakan 3 M yakni mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak atau menghindari kerumunan. 

"Sampai sat ini  pasien terkonfirmasi positif covid-19 berjumlah 4 orang dengan rincian 1 sembuh dan  3 dalam perawatan di shelter pemerintah daerah  Manggarai Timur. Sedangkan positif antigen sebanyak 11 orang. (*)
 

Baca juga: Tiga Ribu Tenaga Kesehatan di Kota Kupang Akan Divaksin Mulai Senin 18 Januari,Ini PenjelasanDinkes

Area lampiran