Syekh Ali Jaber Meninggal
Ucapan Syekh Ali Jaber Ini Terbukti Benar Saat Masih di ICU: Allah Berkendak Lain, Bikin Merinding
Ucapan Syekh Ali Jaber Ini Terbukti Benar Saat Masih di ICU: Allah Berkendak Lain, Bikin Merinding
POS-KUPANG.COM - Ucapan Syekh Ali Jaber Ini Terbukti Benar Saat Masih di ICU: Allah Berkendak Lain, Bikin Merinding
Ulama Syekh Ali Jaber yang saat ini sementara dirawat karena Covid-19, mempunyai wasiat kepada keluarga terutama istrinya, Umi Nadia.
Umi Nadia adalah sosok perempuan yang dia nikahi.
Baca juga: Indonesia Berduka, Sosok Presiden Ini yang Anugerahi Syekh Ali Jaber Jadi Warga Indonesia Tahun 2012
Baca juga: Unggah Momen Terakhir dengan Syekh Ali Jaber, Ustadz Yusuf Mansur Ungkap Ini: Lihat Cara Syekh Duduk
Baca juga: Raspberry Punch Segarnya Bikin Nnagih
Dari rahim Umi Nadia, lahir buah hati mereka Hasan.
Hasan mirip dengan nama cucu Rasulullah Muhammad SAW.
Ternyata, jika Syekh Ali Jaber wafat ingin dimakamkan di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Ali Jaber beralasan, Lombok mempunyai pesan tersendiri baginya.
Hasan lahir di Lombok.
“Ketika saya di Lombok ini, saya jauh lebih merasa nyaman.
Karena ada ceritanya.
Pertama saya berjuang di Indonesia memang di Lombok, anak saya lahir di Lombok,” ujarnya dalam Syekh Ali Jaber di channel sasak update yang diunggah ke YouTube, 30 Desember 2020.
“Kakek saya dua-duanya kelahiran Lombok.
Baca juga: Raspberry Punch Segarnya Bikin Nnagih
Baca juga: Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia, Ini Fakta-fakta Tentang Kehidupan Sang Ulama Selama di Indonesia
Baca juga: Ini Isi Wasiat Terakhir Syekh Ali Jaber Sebelum Meninggal: Sebut Sang Istri Hingga Tempat Pemakaman
Kakek saya meninggal mati syahid melawan penjajah Jepang di Ampenan Lombok.
Saya sampaikan ke Pak Jokowi waktu ketemu, saya sebenarnya cucu pahlawan tapi belum terdaftar.
Bahkan ayah dari ibu saya sendiri termasuk dia juga kelahiran Indonesia di Bumiayu dan adiknya juga kelahiran Lombok,” ujar Ali Jaber di channel sasak update.
Saat ini, Syekh Ali Jaber sedang mendapatkan perawatan insentif di sebuah rumah sakit Jakarta.
Ia mendapatkan perawatan insentif di ruang ICU.
Syekh Ali Jaber juga berkeinginan ingin dimakamkan di Madinah.
Namun berhubung dia berada di Indonesia, dia pun berwasiat untuk dimakamkan di Pulau Seribu Masjid tersebut jika dia wafat.
“Ya Allah walaupun saya memilih, memohon meninggal di Madinah. Kalau saya ditetapkan meninggal di Indonesia, mohon saya mau dimakamkan di Lombok,” ucapnya.
Ali Jaber juga mempunyai keinginan mulia membina anak-anak diLombok menjadi calon penghafal Alquran.
“Lombok termasuk pulau kesayangan saya, makanya saya tadi sampaikan ke Pak Kanwil, Insya Allah rencana kami bersama Kapolda, untuk kita kedepan memimpin, membina anak anak Lombok menjadi calon hafidz dan hafidzah untuk acara Hafidz Indonesia di RCTI,” pungkasnya.
Kabar tersebut disampaikan langsung melalui laman Instagram resmi Yayasan Syekh Ali Jaber.
Baca juga: Lagi, Bupati Mabar Diperiksa Terkait Kasus Tanah Labuan Bajo
Baca juga: Unggah Momen Terakhir dengan Syekh Ali Jaber, Ustadz Yusuf Mansur Ungkap Ini: Lihat Cara Syekh Duduk
Baca juga: Profil Terlengkap Ulama Besar Syekh Ali Jaber: Jadi Pendakwah Atas Restu Sang Ayah
Sebelumnya ramai di media sosial, Syekh Ali Jaber kritis dan masih dirawat di intensive care unit (ICU).
Mau Nikahkan Anak
Dalam video ini, ia juga memperkenalkan putra tunggalnya, Hasan.
Ali Jaber menyampaikan Hasan lebih pintar darinya.
“Hasan sudah usia 20, Mau menikah sekarang atau nanti saja? Kata Ali Jaber ke Hasan.(*)
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul https://makassar.tribunnews.com/2021/01/04/wasiat-ke-keluarga-syekh-ali-jaber-jika-allah-berkehendak-lain-saat-dirawat-karena-covid-19?page=all&_ga=2.183633446.1209946769.1610409868-857069526.1598522647