Syekh Ali Jaber Wafat

Irfan Hakim Menangis, Dekap Batu Nisan Syekh Ali Jaber: Sampai Ketemu Lagi Syeh, Insya Alloh!

Irfan Hakim Menangis, Dekap Batu Nisan Syekh Ali Jaber: Sampai Ketemu Lagi Syeh, Insya Alloh!

Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Hasyim Ashari
Instagram/Irfan Hakim
Irfan Hakim Menangis, Dekap Batu Nisan Syekh Ali Jaber: Sampai Ketemu Lagi Syeh, Insya Alloh! 

Irfan Hakim Menangis, Dekap Batu Nisan Syekh Ali Jaber: Sampai Ketemu Lagi Syeh, Insya Alloh!

POS-KUPANG.COM - Presenter Irfan Hakim tidak kuasa menahan tangis begitu mengetahui informasi kalau Syekh Ali Jaber wafat.

Informasi itu ia terima saat sedang membawakan acara di sebuah stasiun televisi.

Saat mengumumkan Syekh Ali Jaber meninggal dunia, Irfan Hakim menangis karena keduakaan mendalam.

Air matanya jatuh. Matanya memerah. Ia kemudian diberikan tisuu untuk menyeka airmatanya.

Di akun Instagramnya, Irfan Hakim, mengunggah foto-foto kebersamaanya dengan Syekh Ali Jaber.

Syekh Ali jaber dan Irfan Hakim selama ini memang dikenal dekat.

Di antaranya karena mereka berdua mengisi acara yang sama di Indosiar setiap kali Ramadhan.

Di postingan terakhirnya di Instagram Irfa Hakim terlihat mendekap Nisan untuk Makam Syekh Ali Jaber.

"Selamat jalan @syekh.alijaber .... Bersyukur bisa mendapatkan pengajaran langsung dari beliau... Sampai ketemu.lagi ya syekh....Insya Alloh..." tulis Irfan Hakim

Irfan hakim sendiri datang ke pemakaman Syekh Ali Jaber di Ponpes Daarul Quran Ustadz Yusuf Mansur.

Pada unggahan lainnya, Irfan Hakim memposting Syekh Ali jaber menjadi imam dan dirinya makmum.

"Ya Alloh.... pertemukan hamba dengan-nya di akhirat kelak....Hamba menjadi salah satu saksi atas keshalehan dan kebaikannya...." tulis Irfan Hakim.

"Syekh....Maafkan... masih banyak rencana kita yang belum terwujud...Seharusnya bulan depan kita berdakwah bersama lagi..." tulisnya lagi.

"Ya Alloh Ampunilah beliau, berilah rahmat, berilah kesejahteraan, maafkanlah semua khilafnya...Selamat jalan @syekh.alijaber ..." tulis Irfan Hakim lagi.

* Wajah Syekh Ali Jaber Bersih dan Tersenyum, Kesaksian AA Gym Saat Melayat: Masya Alloh

KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym berksempatan melayat jenazah Syekh Ali Jaber.

Aa Gym menyebutkan kalau wajah almarhum Syekh Ali Jaber berseri-seri. Bersih, bahkan tersenyum.

"Aa sudah melayat jenazah almarhum Syaikh Ali Jaber.  MasyaAlloh wajah yang bersiiih tersenyum...
masyaaAlloh ... masyaaAlloh. Innaalillahi wainnaa ilaihi roji’uun," tulis Aa Gym di akun Instagramnya.

Sebelumnya, Aa Gym memberikan kabar tentang kepergian Syekh Ali jaber untuk selamanya.

Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rajiun,

Telah wafat guru kita semua Syeikh Ali Jaber, seorang yang shaleh berilmu, yang senantiasa berjuang demi umat.

Hari ini jam 8.30 dari informasi yang Aa dapatkan.

Allahummaghfirlahu warhamhu wa’aafihii wa’fu anhu

Ya Allah tolong ampuni seluruh dosa beliau, limpahi dengan rahmatmu Ya Allah,

terima semua kebaikannya, lapangkan kuburnya, ringankan yaumul hisab nya.

Dan semoga engkau berikan tempat terbaik di SurgaMu.

Aamiin Ya Allah, yaa Rabbal Alamin.

Terima kasih sahabatku yang baik mohon maaf,

mohon doa yang banyak ya untuk beliau.

* Simak Kronologi Syekh Ali Jaber Masuk rumah Sakit Hingga Meninggal Dunia, Penyakit Apa?

Pendakwah kondang Syekh Ali Jaber meninggal dunia pada Kamis (14/1/2021) sekitar pukul 08.30 WIB.

Berita tersebut disampaikan rekannya, Ustaz Yusuf Mansur, melalui video yang ia unggah di akun resmi Instagram miliknya, @yusufmansurnew.

"Benar Syeikh Ali wafat. 08.30," tulis Yusuf. Kondisi kesehatan Syekh Ali Jaber diketahui menurun dalam beberapa minggu terakhir.

Berikut Kronologinya

 Pada 29 Desember 2020, Syekh Ali Jaber mengumumkan dirinya positif terpapar Covid-19.

Hal itu ia sampaikan melalui video yang kemudian diunggah oleh akun yayasannya, @yayasan.syekhalijaber.

Dalam video tersebut, Syekh Ali Jaber tampak memakai alat bantu oksigen. Ia mengaku tak menyangka bisa positif Covid-19.

"Alhamdulillah inalilah subhanallah. Enggak menyangka. Padahal sudah sering swab berkali-kali dan (hasilnya) selalu negatif. Beberapa hari lalu awal langkah mulai panas, kemudian batuk. Saya rasa panas biasa-biasa saja," ujar Syekh Ali Jaber.

Dia juga menegaskan selalu berusaha semaksimal mungkin mematuhi protokol kesehatan, menerapkan 3M, dan jarang bertemu banyak orang.

"Coba bayangkan saya jarang ketemu siapa-siapa, kalaupun ketemu, saya selalu memenuhi protokol jaga 3M, kemudian menjauh dari kerumunan dan keramaian, tapi subhanallah kalau sudah qadarullah wa hadhr la Yuni Minal qadar, Kalau sudah ditakdirkan oleh Allah pasti datang ujian," tuturnya.

Syekh Ali Jaber mengungkapkan, dirinya merasa demam, batuk, hingga sesak napas. Sempat hanya ingin menjalani karantina mandiri, Syekh Ali Jaber akhirnya memutuskan dirawat di rumah sakit lantaran tak kuat dengan kondisinya.

Masuk ruang ICU Kondisi Syekh Ali Jaber lantas memburuk tak lama setelah mengumumkan dirinya positif Covid-19. Melalui admin yang mengelola akun Instgram pribadinya, @syekh.alijaber, pendakwah asal Madinah itu diketahui masuk ruang ICU di sebuah rumah sakit di Jakarta.

"Sahabat Syekh Ali Jaber yang semoga dirahmati Allah. Mohon doanya untuk Syekh Ali. Saat ini beliau dirawat di ruang ICU dan tidak bisa menggunakan HP. Terima kasih untuk semua doa dan perhatiannya..." tulis admin akun Syekh Ali Jaber via Instagram Story.

Disebut Sudah Negatif Covid-19

Dari unggahan tersebut, diketahui bahwa Syekh Ali Jaber belum bisa berkomunikasi secara daring. Hal itu karena ia tidak diperbolehkan membawa perangkat selulernya saat menjalani perawatan di ruang ICU.

Kondisi Syekh Ali Jaber yang memburuk diperkuat unggahan presenter Arie Untung di Instagram pada Senin (4/1/2021). Arie Untung, melalui akun @ariekuntung, mengunggah foto Syekh Ali Jaber yang terlihat banyak menggunakan alat bantu pernapasan.

"Temen-temen mohon bantuan doanya dengan sangat untuk guru kita @syakh.alijaber. Semoga dilancarkan kesembuhannya," tulis Arie.

Kondisi Membaik

Kondisi membaik Yayasan Syekh Ali Jaber kembali membagikan kondisi terbaru sang pendakwah, terutama untuk meluruskan berita yang sempat beredar.

Bersamaan dengan keluarnya informasi dari Arie pada Senin pekan lalu, yayasan tersebut menyatakan kondisi kesehatan Syekh Ali Jaber meningkat.

Kendati demikian, Syekh Ali Jaber masih dirawat intensif di ruang ICU. "Kami kabarkan, saat ini beliau masih dalam perawatan intensif di salah satu Rumah Sakit di Jakarta. Kondisinya pun Semakin Membaik, tim medis menyampaikan apa adanya, bahwa perkembangannya cukup bagus dan terus menunjukan peningkatan," tulis admin akun @yayasan.syekhalijaber.

Menurut pemaparan yayasan tersebut, Syekh Ali Jabar mengalami beberapa gangguan fisik setelah mengidap Covid-19. Sehingga, sang ulama harus istirahat total.

"Meski begitu, Syekh Ali Jaber masih harus beristirahat secara penuh. Langkah ini dilakukan untuk memulihkan kondisi Syekh Ali Jaber." "Syekh Ali masih harus tetap istirahat total secara terkontrol dan terukur, demi memperbaiki dan memulihkan kembali beberapa gangguan jasmani yang terjadi akibat Covid-19," tulis admin akun itu lagi.

Meninggal Dunia

Wafat setelah negatif Covid-19 Syekh Ali Jaber pada akhirnya mengembuskan napas terakhir pagi hari ini. Selain informasi dari Yusuf Mansur, yayasan Syekh Ali Jaber juga mengumumkan meninggalnya Syekh Ali Jaber lewat akun Instagram @yayasan.syekhalijaber.

Dari unggahan yang sama, yayasan menegaskan Syekh Ali Jaber wafat bukan karena masih terpapar Covid-19.

"Telah wafat guru kita, Syekh Ali Jaber (Ali Saleh Mohammed Ali Jaber) di RS Yarsi hari ini, 14 Januari 2021, jam 08.30 WIB dalam keadaan negatif Covid-19," begitu pernyataan yayasan almarhum.

"Mohon dimaafkan segala kesalahan beliau. Semoga diterima segala amal shaleh beliau," lanjut pernyataan yayasan.

Setelah 19 Hari Dirawat di RS Yarsi Cempaka Putih Syekh Ali Jaber meninggal dunia setelah 19 hari dirawat di Rumah Sakit Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

"Telah meninggal dunia Syekh Ali Jaber pada usia 44 tahun di ruang ICU Rumah Sakit Yarsi setelah menjalani perawatan selama 19 hari," kata Manajer Humas & Pemasaran RS Yarsi Elly M Yahya, Kamis.

Elly mengatakan, dalam beberapa hari terakhir, Syekh Ali Jaber dalam kondisi stabil.

Namun, takdir berkata lain. "Beliau wafat pada hari ini, Kamis, 14 Januari 2021, pukul 08.38 WIB," kata Elly.

Pihak rumah sakit tak menjelaskan sakit yang diderita Syekh Ali Jaber.

Elly mewakili pihak RS pun menyampaikan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya.

Sebagian Artikel ini telah tayang di Kompas.com https://megapolitan.kompas.com/read/2021/01/14/11271861/kronologi-sakitnya-syekh-ali-jaber-sebelum-wafat-sempat-berjuang-lawan?page=all

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved