Nasib Rizieq Shihab Diujung Tanduk, Besar Kemungkinan Tak Ditolong Prabowo Subianto & Sandiaga Uno
Yusril Ihza Mahendra bahkan menyarankan kepada para pengikut Rizieq Shihab agar meminta langsung kepada Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.
NASIB Rizieq Shihab Diujung Tanduk, Besar Kemungkinan Tak Ditolong Prabowo Subianto & Sandiaga Uno
POS-KUPANG.COM - Pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Muhammad Rizieq Shihab hingga kini masih mendekam dibalik jeruji besi Rutan Polda Metro Jaya.
Baru-baru ini, tersiar kabar bahwa dari balik jeruji besi, Rizieq Shihab telah berpenampilan baru. Ia mencukur rambut hingga kepalanya benar-benar botak.
Sampai saat ini penyidik Polda Metro Jaya juga masih memeriksa imam besar Front Pembela Islam tersebut.
Dalam menghadapi kasus hukum tersebut, para pengikut Rizieq Shihab pernah meminta Hotman Paris Hutapea agar memberikan pendampingan hukum. Namun Hotman Paris menolak permintaan tersebut.
Kemudian, para pengikut Habib Rizieq Shihab lantas mendekati Yusril Ihza Mahendra agar bisa membantu Rizieq Shihab.

Namun Yusril Ihza Mahendra menolak permintaan itu.
Yusril Bahkan menyarankan kepada para pengikut Rizieq Shihab agar meminta langsung kepada Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto. Yusril Yakin Prabowo pasti bisa membantu.
Dalam kondisi yang demikian, posisi Rizieq Shihab seakan berada di ujung tanduk. Pasalnya tak dibela oleh siapa pun, terlebih para tokoh berpengaruh di tanah air.
Atas kondisi itu, Ahli Hukum Tata Negara, Refly Harun lantas secara terang-terangan meminta pertanggungjawaban Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno atas kasus yang sedang membelit Rizieq Shihab saat ini.
Hal itu terkait dengan kasus yang kini membelit petinggi Front Pembela Islam (FPI), Muhammad Rizieq Shihab atau biasa dipanggil Habib Rizieq Shihab.
Hal itu diungkapkannya dalam kanal YouTube Refly Harun, Sabtu (26/12/2020).
"It's okay mudah-mudahan ini membawa kebaikan," pesan Refly Harun.
"Tapi yang kita jangan lupakan adalah PR-PR yang ada."
Refly Harun lantas menyinggung dukungan penuh Rizieq Shihab bagi Prabowo-Sandi pada momentum Pilpres 2019 lalu.
Kini setelah Rizieq Shihab tersandung masalah, Prabowo-Sandi lah yang disebutnya harus memberi bantuan.
"Tertembaknya 6 Laskar FPI, keadilan bagi Habib Rizieq, tanah di Megamendung," ucap Refly Harun.
"Kemudian pelaporan yang kadang-kadang hanya meng-entertain satu pihak dan sebagainya."
"Itu kewajiban moril untuk Prabowo-Sandi untuk membela."
Ia juga tak segan menebak alasan yang bakal dilontarkan Prabowo-Sandi tak membela Rizieq Shihab.
Menurut Refly Harun, Prabowo-Sandi mungkin akan menjadikan posisi menteri sebagai alasan tak membela petinggi FPI itu.
"Jangan sampai dia memiliki pasukan yang ditembak sama sekali," ujar Refly Harun.
"Ya mungkin nanti alasannya 'Itu bukan tupoksi saya'."
"Padahal kalau kita bicara tentang gesture kekuasaan adalah bagaimana kita berkontribusi untuk dua hal."
"Yang pertama untuk bidang kita, bidang pertahanan bagi Prabowo, bagian pariwisata dan ekonomi kreatif bagi Sandi."
"Tapi tugas kemanusiaan lainnya adalah bagaimana memperjuangkan kebenaran dan keadilan," lanjutnya.
Untuk memperjelas pernyataannya, Refly Harun bahkan menyinggung ajaran Islam.

Menurut dia, para penguasa wajib membela orang yang tak bersalah.
"Dan kita tahu agama sudah mengajarkan, kalau kita lihat kebatilan ya dengan pedang kalau kita punya kekuasaan," kata Refly Harun.
"Kalau tidak mampu dengan pedang ya dengan kata-kata, dengan ucapan, dengan YouTube misalnya, dengan menulis seperti Marzuki Alie."
"Misalnya tidak mampu juga karena takut dipersekusi, takut dilaporkan dan sebagainya, takut dibidik."
"Maka dengan hati yang menolak dan itulah selemah-lemahnya iman," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul Rizieq Shihab Gigit Jari! Disebut Tak Akan Dapat Petolongan dari Prabowo-Sandi, Refly Harun: Takut!, https://jambi.tribunnews.com/2020/12/28/rizieq-shihab-gigit-jari-disebut-tak-akan-dapat-petolongan-dari-prabowo-sandi-refly-harun-takut?page=all