Sarita Abdul Mukti & Jennifer Dunn Ribut Gegara Harta Gono Gini,Terkuak Aset & Hutang Mantan Suami
Meski sudah berakhir hubungan antara Sarita Abdul Mukti dan Faisal Harris tampaknya memang masih menarik untuk diperbincangkan
lihat foto
Karena teror utang-utang tersebut, Sarita Abdul Mukti sampai harus menjual beberapa aset, termasuk rumah mewah peninggalan mereka selama menikah.
Hal tersebut dilakukan Sarita Abdul Mukti untuk membiayai hidupnya dan ke-4 anaknya.
"Semoga masih ada sisa-sisa dari harta gono-gini. Karena terakhir udah ludes semua," aku Sarita Abdul Mukti, dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan infotainment Hot Shot SCTV, Jumat (7/2/2020).
Tak hanya itu, Sarita Abdul Mukti melarang ke-4 anaknya untuk kuliah di Australia.
Hal tersebut karena biaya kuliah di Australia akan sangat besar.
Beruntung, anak-anak Sarita Abdul Mukti ini menuruti keinginan Sarita Abdul Mukti untuk tak lanjut kuliah di Australia dan memilih kuliah di Indonesia.
Selain itu, Sarita Abdul Mukti bersyukur anak-anaknya juga ikut membantunya dalam bekerja mencari uang.
"Saya berat kalau uangnya harus digunakan untuk biaya kuliah di Australia, karena mahal banget. Biaya satu semester di sana bisa jadi biaya satu tahun kuliah di sini.
"Jadi, saya memohon kepada anak saya (untuk tidak kuliah di Australia).
"Dan anak saya langsung 'iya gak apa-apa bunda, saya pulang ke Jakarta, saya kuliah di Jakarta, saya ikut bantu bunda bekerja'," papar Sarita Abdul Mukti.
Namun tanggapan berbeda malah ditunjukkan Faisal Harris yang diwakili oleh sang pengacara, Firman Chandra.
Sang pengacara bahkan menyinggung bahwa Sarita Abdul Mukti masih bisa memegang uang puluhan miliar.
"Kalaupun digadaikan itu tidak sampai semuanya, tidak sampai 3/4 kemungkinan cuma 15-20-an, artinya masih ada puluhan miliar," ucap sang pengacara.
Faisal Harris pun menegaskan bahwa dirinya masih akan membayar utang-utang tersebut dan meminta Sarita untuk tidak khawatir.
"Mbak Sarita jangan khawatir, mau ditempati rumah tersebut, mau ditempati rumah tersebut, mau dilelang rumah tersebut. Tanggung jawab pembayaran utangnya masih melekat ke mas Harris," tegas sang pengacara.
