Regional

WARGA Curiga Kuburan Anak Kambing! Terungkap Ibu Nekat Bunuh Anak yang Baru Dilahirkannya, MIRIS! 

Sungguh tega seorang ibu di Kabupaten Temanggung, membunuh anak yang baru dilahirkannya. Begini kronologinya

Editor: Benny Dasman
Istimewa
Selasa, 15 Desember 2020 22:30 zoom-inlihat fotoTerungkapnya Kasus Ibu Bunuh Anak Baru Dilahirkannya, Warga Curiga Kuburan Anak Kambing Istimewa Polisi mengecek lokasi kandang kambing tempat ibu bunuh anak kandung di Dusun Sanggrahan Desa Mojotengah Kecamatan Kedu Kabupaten Temanggung, Senin (14/12/2020) Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Terungkapnya Kasus Ibu Bunuh Anak Baru Dilahirkannya, Warga Curiga Kuburan Anak Kambing, https://sumsel.tribunnews.com/2020/12/15/terungkapnya-kasus-ibu-bunuh-anak-baru-dilahirkannya-warga-curiga-kuburan-anak-kambing?page=4. Editor: Wawan Perdana 

POS KUPANG, COM -Sungguh tega seorang ibu di Kabupaten Temanggung, membunuh anak yang baru dilahirkannya.

Ibu berinisial P (42 tahun) itu, membunuh anaknya dengan cara membekap mukanya menggunakan kain.

Setelah dibunuh, anak tersebut dikubur di pekarangan rumah dengan modus kuburan anak kambing.

Kasus ini terungkap ketika warga menaruh curiga dengan adanya kuburan anak kambing di sebuah pekarangan.

Warga kemudian mengambil inisiatif untuk menggalinya, ternyata ditemukan jasad bayi.

Unit Reskrim Polsek Kedu Kabupaten Temanggung telah melakukan pemeriksaan terhadap 4 saksi terkait pembunuhan bayi oleh tersangka P (42) ibu kandung di Dusun Sanggrahan, Desa Mojotengah Kecamatan Kedu.

Masing-masing adalah suami tersangka berinisial TH (42) dan 3 warga sekitar yang terlibat dalam pembongkaran makam.

Kapolsek Kedu Polres Temanggung, Iptu Sigit Dwi Setiawan, mengatakan berdasarkan keterangan saksi dan olah TKP, ibu kandung bayi laki-laki itu sudah ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan.

Katanya, pihak penyidik saat ini masih melakukan pemeriksaan dan pendalaman saksi-saksi yang keterkaitan dengan kejadian.

"Jumlah saksi sudah 4 orang dan tidak menutup kemungkinan bakal ada saksi lagi yang nantinya dilakukan pemeriksaan," ujar Kapolsek Kedu di Mapolsek, Selasa (15/12/2020).

Iptu Sigit menjelaskan, tersangka P(42) saat ini masih belum bisa dilakukan penyidikan.

Katanya, tersangka masih menjalani perawatan di RSUD karena mengalami pendarahan hebat usai melahirkan.

"Kondisi tersangka karena kemarin mengalami sakit, (saat ini) menjalani rawat inap di RSUD. Kesehatan tersangka sudah mulai membaik. Masih menunggu izin dokter rumah sakit," terangnya.

Pihak kepolisian berharap kesehatan tersangka segera membaik agar bisa dilakukan penyidikan dengan segera.

Terkait kemungkinan adanya dugaan keterlibatan suami tersangka, Iptu Sigit memastikan bahwa hasil penyelidikan saat ini, suami belum ditetapkan sebagai tersangka.

Pihaknya masih terus melakukan pendalaman kasus melalui saksi-saksi untuk mengungkap siapa saja yang dimungkinkan terlibat atas pembunuhan bayi tersebut.

"Keterlibatan suami belum ditemukan."

"Masih kami lakukan pendalaman lagi melalui saksi-saksi," tuturnya.

Atas kejadian tersebut, tersangka dijerat Pasal premier Pasal 80 ayat 3 dan 4 juncto Pasal 76c Undang-undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Perpu Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak subsidar pasal 341 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun.

"Namun karena ini dilakukan dengan tersangka ibu kandung, ancaman ditambah sepertiga dari ancaman hukuman pokok," jelas Kapolsek.

Kuburan Anak Kambing

Satreskrim Polres Temanggung telah menetapkan seorang perempuan berinisial P (42) warga Dusun Sanggrahan, Desa Mojotengah Kecamatan Kedu Kabupaten Temanggung, sebagai tersangka pembunuhan bayi beberapa hari lalu.

P diduga membekap anak yang baru dilahirkannya hingga tewas dan menguburkannya di sebuah pekarangan rumah.

"Ada warga yang melaporkannya kepada pihak kepolisian. Saat ini masih dalam pengembangan dari pihak penyidik Polsek Kedu bersama Satreskrim Polres Temanggung. Tahapan penyidikan terhadap P ibu kandung korban masih berlangsung," terang Kasatreskrim Polres Temanggung, AKP Ni Made Srinitri kepada awak media, Senin (14/12/2020).

Kata AKP Made, hasil penyidikan outopsi jenazah korban, diperkuat keterangan saksi, polisi menduga tersangka membekap mulut bayinya hingga tidak bernafas dan tewas setelah dilahirkan.

Guna menutupi tindakan kejinya, P membungkus bayinya dengan kain serta menguburkannya di sebuah pekarangan rumah.

"Pelaku ibu korban, hasil outopsi ada luka bekap di mulutnya, sehingga meninggal dunia. Kemudian, sempat ditutupi, baru terungkap Jumat (11/12/2020) kemarin," ujarnya.

"Hasil penyelidikan dan penyidikan, ada motif malu dari pihak pelaku dan ada problem ekonomi. Ibu korban sudah ditetapkan sebagai tersangka, namun masih menjalani perawatan di RSUD. Pihak lain masih dalam proses pengembangan," jelasnya.

Diketahui dari penuturan warga, P tega menghabisi bayi yang dilahirkannya di sebuah kandang kambing samping rumahnya.

Warga mulai menaruh curiga kepada makam anak kambing yang tak jauh dari rumah korban sehingga membongkarnya.

"Bayi itu telah dilakukan outopsi dan ternyata saat dilahirkan memang dalam kondisi hidup. Suami mengaku tidak tahu kalau istrinya sudah melahirkan," ungkap AKP Made.

Haryono warga sekitar mengatakan, Jumat itu, ia mengaku kaget karena banyak warga yang berkumpul untuk membongkar makam anak kambing sepulangnya dari kerja.

Haryono pun bergegas menghampiri warga untuk memastikan apa yang terjadi.

"Awalnya saya tidak tahu kenapa banyak warga berkumpul, katanya mau bongkar makam kambing depan kandang. Saya waktu itu baru pulang kerja, sore hari," kata Haryono.

Haryono mengaku kaget saat ditemukan jasad bayi tak bernyawa terpendam dalam keadaan terbungkus.

Katanya, atas kejadian tersebut, warga sempat heboh dan segera melaporkannya ke Polsek Kedu.

"Awalnya memang banyak yang membicarakan masalah penguburan cempe atau anak kambing. Ketika dikeduk pak RT dan warga, ternyata bayi. Kaget warga," tuturnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Kondisi Terkini Ibu di Temanggung Bunuh Bayi dalam Kandang Kambing, Suami Diperiksa Jadi Saksi,

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Terungkapnya Kasus Ibu Bunuh Anak Baru Dilahirkannya, Warga Curiga Kuburan Anak Kambing, https://sumsel.tribunnews.com/2020/12/15/terungkapnya-kasus-ibu-bunuh-anak-baru-dilahirkannya-warga-curiga-kuburan-anak-kambing?page=4.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved