Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik, Selasa 15 Desember 2020: Para Pemungut Cukai dan Perempuan Sundal
Para pemungut cukai dan perempuan sundal adalah kelompok marginal di kalangan orang Yahudi. Mereka biasa menjadi obyek olokan di masyarakat.
Renungan Harian Katolik, Selasa 15 Desember 2020: Sesungguhnya Para Pemungut Cukai dan Perempuan Sundal Akan Mendahului Kamu Masuk Surga (Matius 21:28-32)
Oleh: RD. Ambros Ladjar
POS-KUPANG.COM - Ucapan dan perbuatan biasanya menunjukkan karakter seseorang. Apakah orang itu kasar, halus, baik atau jahat.
Para pemungut cukai dan perempuan sundal adalah kelompok marginal di kalangan orang Yahudi. Mereka biasa menjadi obyek olokan di masyarakat.
Yesus cukup dekat dengan kedua kelompok ini. Mereka itu responsif, cepat sadar dan bertobat. Beda dengan orang Farisi.
Makanya, Yesus sangat tegas & keras terhadap mereka. Sebab mereka tak memerlukan pertobatan. Yesus membandingkan mereka dengan kedua anak yang disuruh ayahnya ke ladang.
Kisah dua orang anak dengan kelakuan yang berbeda menantang sikap orang Yahudi. Sebab kelakuan mereka sering bertolak belakang. Padahal harusnya mereka menjadi panutan.
Jika Ya katakan Ya & Jika Tidak katakan Tidak. Tak boleh mendua hati. Sikap ini bertujuan agar orang Yahudi mengakui nilai kebenaran yang berlaku. Banyak kali mereka berpegang pada hal-hal semu yang diandalkan, meskipun tak masuk dalam hitungan.
Sebagaimana halnya Yohanes, Yesus pun bermaksud menggugah hati orang. Mereka pada akhirnya dihantar membangun niat untuk bertobat.
Kita pun tak luput dari kelekatan hidup. Sering kita memiliki dilema pilihan, mana yang lebih utama. Terkadang kita berlaku begitu arogan dan tinggi hati. Tak peduli pada orang lain hanya karena mereka tak punya. Imbasnya kita tak luput dari penilaian miring.
Di masa adven ini Yesus menuntut kita para murid-Nya sikap Jujur terhadap diri. Selain itu sikap rendah hati.
Inilah syarat utama tobat agar orang diampuni. Jika tak bertobat maka akirnya orang berdosa, pemungut cukai dan pelacur akan mendahului kita masuk surga.
Jadilah pelaku firman yang tahu diri dan Tetap Patuhi Protokol kesehatan secara benar. Tuhan memberkati segala aktivitas kita.*
Simak juga video renungan harian katolik berikut: