Artis Ini Raih Suara Paling Rendah Dalam Pilkada Bengkalis 2020 di Riau, Ternyata Ini Penyebabnya

Setelah gagal mencalonkan diri menjadi anggota DPR RI dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2014, ia maju mencalonkan diri di Pilkada Kabupaten Bengkalis

Editor: Frans Krowin
TribunSumsel.com
Calon Wakil Bupati Bengkalis, Iyeth Bustami (kanan) bersama calon bupati Bengkalis saat Pilkada Bengkalis 2020 di Provinsi Riau, 9 Desember 2020. 

Lantas, apakah pihak Iyeth Bustami sebelumnya sudah melakukan survey apa yang menjadi penyebab isa mendapatkan hasil suara yang sedikit?

Eka menceritakan pihaknya sudah melakukan survey, apa yang jadi penyebab kegagalan Iyeth Bustami mendulang suara di Pilkada Bengkalis?

Masyarakat dianggap tak antusias memberikan suaranya pada Iyeth karena Iyeth Bustami tak menjadi Calon Bupati namun Calon Wakil Bupati.

"Kemungkinan karena mba Iyeth mencalonkan diri jadi Wakil Bupati, masyarakat tidak antusias memilihnya. Tapi kami menerima hasil apapun itu," kata Eka Sapta.

Eka juga menceritakan peta politik, dimana awalnya Iyeth Bustami jadi calon Bupati.

"Jadi peta politiknya begini, tadinya mau dipasangkan sama pasangan calon nomor urut 4, dia jadi calon Bupatinya saat ini. Jadi rencananya mba Iyeth mau mencalonkan jadi Bupati.

Tapi ternyata pecah sama yang nomor urut 4 ini, dia maju calon Bupati. Nah mba Iyeth ini akhirnya maju bersama pak Kaderismanto akhirnya.

Posisinya sekarang, pa Kaderismanto calon Bupati sementara mba Iyeth jadi Wakil Bupati.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Iyeth Bustami Peroleh Urutan Terakhir Hitungan Cepat di Pilkada Bengkalis, Suami Ungkap Sebab, https://sumsel.tribunnews.com/2020/12/14/iyeth-bustami-peroleh-urutan-terakhir-hitungan-cepat-di-pilkada-bengkalis-suami-ungkap-sebab?page=all

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved