Pilkada Sumba Timur - Ini Pesan Dandim 1601 Sumba Timur kepada Masyarakat

POS-KUPANG.COM | WAINGAPU - Dandim 1601 Sumba Timur, Dr. Dwi Joko, S.E, M.I. Pol mengharapkan pelaksanaan Pilkada di Sumba Timur berlangsung aman dan damai.

Masyarakat boleh berbeda pilihan, namun jangan sampai menyebabkan perpecahan di antara sesama.

Dwi Joko menyampaikan hal ini, Senin (7/12/2020). Menurut Dwi, semua pihak sangat mengharapkan pilkada Sumba Timur dapat berjalan damai, aman dan lancar serta kondusif.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pengikut Habib Rizieq Serang Polisi, 6 Tewas Ditembak Lainnya Melarikan Diri

" Terlepas bahwa demokrasi memperbolehkan beda pilihan ,namun tidak berarti menjadikan perpecahan antar keluarga,antar agama,antar suku dan antar satu sama lainnya," kata Dwi.

Dijelaskan, kebersamaan yang sudah terjalin baik selama ini jangan dinodai hanya karena berbeda pilihan. Bahkan lanjutnya,di Sumba Timur persaudaraan sudah terjalin erat selama ini dan juga rasa persaudaraan, budaya kawin- mawin yang merupakan suatu kekayaan kearifan lokal Sumba Timur.

Baca juga: UPDATE Kode Redeem FF 7 Desember 2020 dari Server Indonesia, Klaim Kode Redeem Garena Free Fire

"Pesta demokrasi saat ini dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sumba Timur ibarat dalam suatu kelas memilih ketua kelas. Ini artinya , siapapun yang terpilih harus dapat didukung dan bagi yang terpilih harus amanah memegang kepercayaan," katanya.

Dikatakan, saling rangkul - merangkul akan lebih bermakna positif dibandingkan dengan menunjukkan rasa ketidakpuasan akan hasil pilkada.

"Sumba Timur bisa bangkit apabila didukung oleh semua pihak," ujarnya.

Dwi juga mengharapkan kepada penyelenggara dalam hal ini KPUD dan Bawaslu agar berlaku adil dalam penyelenggaraan pilkada.

Pada kesempatan itu, Dandim 1601 Sumba Timur juga melakukan tatap muka dengan Ketua MUI dan PHBI Sumba Timur.

Dandim memohon doa restu agar pesta demokrasi dimasa Pandemi covid-19 dapat melahirkan pemimpin baru yang akan mensejahterakan rakyat Sumba Timur,serta mempererat persatuan dan kesatuan di Sumba Timur. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)